Jul 08, 2021 20:34 Asia/Jakarta
  • Pasukan Hamas
    Pasukan Hamas

Dinamika Asia Barat sepekan terakhir diwarnai sejumlah isu penting di antaranya mengenai kesiagaan front perlawanan Palestina mengantisipasi pecahnya perang baru di Gaza.

Selain itu, Hamas mengecam partisipasi negara Arab dalam latihan militer Amerika Cs, Jihad Islam mengecam UEA karena memberikan kewarganegaraan kepada 5.000 Zionis, kebakaran di kapal kontainer memicu ledakan di pelabuhan Dubai, pangkalan militer AS di Irak dihantam 14 roket, Qatar setiap bulan selama setahun akan mengirim 70 ton kebutuhan pokok ke Lebanon, dan komandan Al Qaeda tewas dihantam rudal militer Yaman.

 

 

Front Perlawanan Palestina Antisipasi Perang Baru di Gaza

Kelompok perlawanan Palestina memperingatkan Israel bahwa jika pencabutan blokade Gaza untuk kegiatan rekonstruksi terus ditunda, maka kemarahan kubu perlawanan akan membara lagi.

“Setiap penundaan yang dilakukan rezim Zionis akan memicu kemarahan kubu perlawanan dan pecahnya kembali perang,” kata pernyataan kelompok perlawanan Palestina di Gaza, Rabu 7 Juli 2021.

“Perlawanan legendaris rakyat Palestina dalam melawan mesin perang yang paling kuat di kawasan adalah bukti nyata atas keteguhan kaum mujahidin Palestina,” tegasnya.

Pernyataan itu menambahkan perang Saif al-Quds masih berlanjut dan kami akan selalu siaga sampai pembebasan penuh tanah Palestina dan kembalinya para pengungsi.

Mereka mencatat bahwa kegagalan Israel dalam melucuti senjata kelompok perlawanan atau kekalahannya pada tahun 2014 di Gaza adalah bukti nyata atas kemenangan perlawanan, yang bangkit melawan rezim penjajah dengan sekuat tenaga meskipun sedang dikepung.

Setelah perang terbaru Gaza berakhir, Gerakan Hamas dan rezim Zionis menandatangani kesepakatan awal gencatan senjata lewat mediasi Mesir. Kedua pihak diharapkan mengambil langkah-langkah untuk memperkuat gencatan senjata.

Israel menuntut pembebasan empat tentaranya di Gaza sebagai syarat untuk dimulainya kegiatan rekonstruksi, tapi Hamas menolak tuntutan itu dan menegaskan tawanan hanya akan ditukar dengan tawanan.

 

 

Hamas Kecam Partisipasi Negara Arab dalam Latihan Militer Amerika Cs

Gerakan Hamas mengecam partisipasi beberapa negara Arab dan Muslim dalam latihan militer NATO yang melibatkan rezim Zionis Israel di Laut Hitam.

"Keikutsertaan dalam latihan militer ini merupakan pengkhianatan terhadap rakyat Palestina dan perjuangan yang adil mereka," kata Hamas dalam sebuah pernyataan, Selasa 6 Juli 2021.

Hamas mendesak negara-negara peserta untuk membatalkan kehadirannya serta memboikot setiap kegiatan sipil dan militer yang melibatkan Israel.

"Kemitraan dengan rezim penjajah Palestina tidak hanya melegitimasi keberadaan Israel, tapi juga memperkuat rencana jahatnya untuk melakukan yahudisasi Quds, merampas tanah, menggusur orang Palestina dari rumah mereka, dan melakukan kejahatan," tegas pernyataan itu.

Hamas mengatakan ingin melihat negara-negara Muslim memobilisasi kekuatannya dan berpartisipasi dalam latihan militer untuk membela bangsa Palestina dan mempersiapkan diri untuk perang besar membebaskan Palestina.

Amerika Serikat memimpin latihan maritim NATO di Laut Hitam. Latihan ini dimulai pada 28 Juni lalu dan akan berakhir pada 10 Juli mendatang.

Mesir, Maroko, Tunisia, dan Uni Emirat Arab termasuk di antara 32 peserta yang mengikuti latihan NATO di Laut Hitam. Pasukan angkatan laut Israel juga mengambil bagian dalam manuver maritim tahunan ini.

 

 

Jihad Islam Kecam UEA karena Beri 5.000 Zionis Kewarganegaraan

Gerakan Jihad Islam Palestina mengecam pemberian kewarganegaraan Uni Emirat Arab, UEA kepada 5.000 Zionis.

Pada saat yang sama, Jihad Islam juga meminta UEA untuk membatalkan normalisasi hubungan dengan rezim Zionis Israel, karena saat ini perlawanan berada di puncak kekuatan untuk mewujudkan cita-cita Palestina.

Juru bicara Jihad Islam, Tariq Salmi dalam wawancara dengan TV Al Masirah, Minggu (3/7/2021) mengatakan, perang Seif Al Quds telah memaksakan perimbangan kekuatan baru, dan kota Al Quds adalah simbol identitas, poros konfrontasi dan pintu menuju kemenangan. Israel tidak akan pernah bisa merusak perimbangan kekuatan ini.

Terkait langkah UEA memberikan kewarganegaraan kepada Zionis, Tariq Salmi menuturkan, “Langkah ini telah mencoreng muka rezim pengkhianat UEA.”

Sebelumnya situs Emirates Leaks mengungkap langkah UEA yang memberikan kewarganegaraan kepada 5.000 Zionis, tiga bulan lalu dengan mengamandemen undang-undang negara itu.

 

 

Kebakaran di Kapal Kontainer Memicu Ledakan di Pelabuhan Dubai

Kebakaran terjadi di sebuah kapal kargo di Pelabuhan Jebel Ali Dubai, Uni Emirat Arab setelah kontainer yang diangkutnya meledak pada Kamis pagi, 8 Juli 2021.

Seperti dilansir kantor berita Anadolu, kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban jiwa dan otoritas pelabuhan telah mengendalikan situasi. Semua tindakan yang diperlukan sedang diambil untuk memastikan bahwa pergerakan kapal di pelabuhan Jebel Ali Dubai berlanjut tanpa gangguan.

Beberapa laporan mengatakan ledakan tersebut mungkin disebabkan oleh gesekan atau suhu tinggi selama musim panas.

Insiden ledakan itu juga dilaporkan oleh saluran televisi Al Arabiya Arab Saudi.

 

Pangkalan militer AS Ain Al-Assad

 

Pangkalan Militer AS di Irak Dihantam 14 Roket

Pangkalan militer Amerika Serikat di Irak, Ain al-Asad dilaporkan kembali menjadi sasaran serangan drone dan roket pada hari Rabu, 7 Juli 2021.

Menurut kanal Telegram Saberin News, pangkalan Ain al-Asad di Provinsi al-Anbar diserang oleh banyak drone pada hari Rabu.

Beberapa media termasuk televisi al-Mayadeen melaporkan bahwa ledakan beruntun terdengar di pangkalan tersebut. Saluran berita al-Hadath Arab Saudi mengatakan tujuh roket ditembakkan ke pangkalan militer AS, Ain al-Asad.

Brigade Thar al-Mohandes (penuntut balas Abu Mahdi al-Muhandis) mengumumkan bahwa mereka telah menargetkan pangkalan Ain al-Assad dengan 30 rudal Grad dan rudal-rudal ini mengenai sasaran.

Juru bicara koalisi anti-Daesh pimpinan Amerika, Kolonel Wayne Marotto dalam sebuah tweet mengonfirmasi pangkalan tersebut diserang oleh 14 roket.

“Sekitar pukul 12:30 waktu setempat, Pangkalan Udara Ain al-Asad diserang oleh 14 roket. Roket mendarat di pangkalan dan perimeter… Kerusakan sedang ditaksir,” tambahnya.

Dalam tweet berikutnya, Kolonel Marotto mengatakan dua personel AS menderita luka ringan.

Menanggapi serangan tersebut, pasukan AS kemudian menyerang daerah al-Baghdadi di Provinsi al-Anbar, yang diduga menjadi lokasi peluncuran roket.

 

Menlu Qatar

 

Tiap Bulan, Qatar akan Kirim 70 Ton Kebutuhan Pokok ke Lebanon

Menteri Luar Negeri Qatar mengumumkan keputusan negaranya untuk mengirim 70 ton kebutuhan pooko setiap bulan ke Lebanon untuk membantu militer negara itu.

Televisi Al Jazeera hari Rabu (7/7/2021) melaporkan, selama kunjungan satu hari ke Beirut, Menteri Luar Negeri Qatar Mohammed bin Abdul Rahman al-Thani mengumumkan bahwa Doha akan mengirim 70 ton pangan untuk memasok kebutuhan pokok militer Lebanon setiap bulan selama setahun.

Qatar selalu mendukung pemerintah dan rakyat Lebanon untuk keluar dari krisis saat ini.

Doha menyerukan semua pihak di Lebanon supaya mengutamakan kepentingan nasional untuk membentuk pemerintahan sesegera mungkin dan menghadapi masalah yang dihadapi saat ini.

Krisis politik Lebanon mengenai pembentukan pemerintah dan ledakan besar di pelabuhan Beirut terjadi tidak lama setelah AS menjatuhkan sanksinya yang memperburuk kondisi ekonomi dan kehidupan masyarakat Lebanon.

Beberapa pengamat menilai campur tangan aktor asing seperti Amerika Serikat, Arab Saudi, dan Prancis dalam urusan internal Lebanon dan proses pembentukan pemerintahan merupakan salah satu faktor yang menyebabkan krisis politik Lebanon tidak kunjung reda.

 

 Rudal Yaman

Komandan Al Qaeda Tewas Dihantam Rudal Militer Yaman

Seorang komandan kunci al Qaeda tewas dalam serangan rudal militer Yaman di provinsi al-Bayda.

Situs Al-Khabar Al-Yaman hari Rabu (7/7/2021) melaporkan, pasukan Yaman menembakkan rudal balistik yang tepat mengenai tempat pertemuan para pemimpin teroris al-Qaeda di provinsi Al-Bayda.

Serangan ini menewaskan banyak milisi teroris Al Qaeda termasuk tokoh kuncinya, Khattab al-Sanaani.

Al-Sanaani memasuki provinsi Abyan dan Shabwa dalam beberapa hari terakhir untuk mendukung pasukan koalisi Saudi dalam mengambil kendali provinsi al-Bayda dari tangan tentara Yaman dan Ansarullah.

Sehari sebelumnya, sejumlah komandan al-Qaeda tewas dalam serangan tembakan artileri pasukan Ansarullah di provinsi al-Bayda.

Tahun lalu, Menteri Dalam Negeri Pemerintah Penyelamatan Nasional Yaman, Abdul Karim al-Houthi mengatakan koalisi Saudi menggunakan milisi teroris Daesh dan al-Qaeda untuk berperang melawan pasukan Yaman.(PH)

 

 

Tags