Pars Today

Mantan Perdana Menteri rezim Zionis Israel, Benjamin Netanyahu diduga telah memerintahkan anak buahnya memusnahkan sejumlah dokumen penting sebelum meninggalkan Kantor PM Israel yang akan ditempati rivalnya Naftali Bennett.

Surat kabar Israel, Haaretz, Sabtu (19/6/2021) melaporkan, dokumen-dokumen yang disimpan di beberapa lemari di dalam Kantor PM Israel, biasanya memuat agenda kerja pegawai-pegawai senior kantor ini, dan sampai sekarang masih belum diketahui dokumen mana yang sudah dimusnahkan.

Netanyahu membantah tuduhan ini, namun Kantor PM Israel mengaku akan menyelidiki tuduhan tersebut.

Berdasarkan aturan di Israel, dokumen yang disimpan sebagai arsip harus diserahkan kepada PM baru, dan pemusnahan dokumen ini jelas melanggar hukum.

Seluruh dokumen baik dokumen pribadi maupun publik, harus disimpan di dalam arsip Kantor PM Israel. (HS)