Menteri Intelijen Iran: Kami Tembus Informasi Intelijen, Operasional dan Strategis Rezim Zionis
(last modified Mon, 09 Jun 2025 03:47:41 GMT )
Jun 09, 2025 10:47 Asia/Jakarta
  • Menteri Intelijen Iran: Kami Tembus Informasi Intelijen, Operasional dan Strategis Rezim Zionis

Menteri Intelijen Republik Islam Iran menanggapi keberhasilan Iran menembus informasi rahasia Israel dengan menggambarkannya sebagai "harta karun informasi operasional dan strategis".

Tehran, Pars Today- Hujatul Islam, Esmaeil Khatib, Menteri Intelejen Iran dalam wawancara dengan IRNA hari Minggu (8/6/2026) mengatakan,"Harta karun ini diperoleh sebagai hasil dari operasi yang luas, komprehensif, dan kompleks."

Menteri Intelijen Iran merinci dokumen intelijen yang diperoleh dari rezim Zionis dengan menjelaskan,"Dengan izin Allah, para prajurit pasukan keamanan Iran berhasil memperoleh harta karun berupa intelijen, operasional, dan strategis dari rezim Zionis. Berkat karunia ilahi serta upaya pasukan intelijen, dokumen-dokumen ini telah diserahkan ke negara ini."

Menanggapi pertanyaan tentang jumlah dokumen ini, yang telah dilaporkan dalam berita sebagai ribuan, Menteri Intelijen Iran mengungkapkan,"Ini adalah peristiwa yang sangat besar, dan pada dasarnya, ribuan dokumen adalah kata yang sangat kecil dibandingkan dengan apa yang telah diperoleh, dan seperti yang saya katakan sebelumnya, harta karun berupa informasi strategis, operasional, dan ilmiah yang sangat berharga telah jatuh ke tangan kita."

Menjawab pertanyaan wartawan apakah dokumen-dokumen ini semata-mata terkait dengan masalah nuklir, Hujatul Islam Khatib mengatakan,"Dokumen-dokumen nuklir lengkap telah diperoleh dan ditransfer. Dokumen-dokumen lain yang terkait dengan Amerika Serikat, Eropa, dan negara-negara lain, serta dokumen-dokumen intelijen yang akan memperkuat kekuatan ofensif negara, disertakan dalam dokumen-dokumen ini."

Terkait bagaimana dokumen-dokumen ini ditemukan dan ditransfer ke Iran, Menteri Intelijen Iran mengklarifikasi,"Sama pentingnya dengan dokumen-dokumen itu, metode transfernya juga penting, jadi kami melindungi metode transfer dan dokumen-dokumen itu, dan sebagaimana butuh waktu untuk mengumumkan kebenaran masalah ini agar dokumen-dokumen tersebut dapat ditransfer ke negara ini dengan keamanan penuh, tentu saja metode transfernya juga harus dilindungi."

"Masalah-masalah ini tidak akan dipublikasikan dalam waktu dekat, tetapi kami akan segera mempublikasikan secara umum mengenai dokumen-dokumen itu, Insya Allah," tegasnya.

Menanggapi sifat operasi yang mengarah pada penemuan besar ini, Menteri Intelijen mencatat,"Operasi yang komprehensif dan kompleks telah direncanakan ke arah ini. Hal ini dimulai dengan penetrasi dan penyerapan sumber daya serta akses dan peningkatan akses terhadap sumber daya, dan menjadi mungkin bahwa hari ini, dengan rahmat Tuhan, kita menyaksikan dokumen penting tersebut di negara ini."(PH)