Mantan Menteri Perang Israel: 17 Tahun Lagi pun Tak Mungkin Kalahkan Hamas
(last modified Mon, 12 May 2025 11:57:18 GMT )
May 12, 2025 18:57 Asia/Jakarta
  • Mantan Menteri Perang Israel: 17 Tahun Lagi pun Tak Mungkin Kalahkan Hamas

Pars Today – Sejumlah pejabat Rezim Zionis, mengakui bahwa Israel, tidak mampu mengalahkan Hamas, dan menuntut penghentian segera perang serta pemulangan tawanan Israel dari Gaza.

Avigdor Lieberman, Minggu (11/5/2025) mengatakan, “Orang yang dalam waktu 1,8 tahun tidak mampu mengalahkan Hamas, maka sekali pun berusaha 17 tahun lagi, tetap tidak akan berhasil.”
 
Lieberman menegaskan, “Hubungan Amerika Serikat, dengan Israel, saat ini berada dalam kondisi paling buruk sepanjang sejarahnya.”
 
Sementara itu Ehud Olmert, mantan Perdana Menteri Rezim Zionis, juga menuntut penghentian perang segera di Jalur Gaza.
 
Ia menuturkan, “Langkah pertama untuk menyelesaikan masalah adalah penghentian perang, pemulangan para tawanan, dan pembebasan tahanan Palestina.”
 
Sehubungan dengan ini, mantan perwira Angkatan Bersenjata Rezim Zionis, Brigjen Oren Solomon, menyebut Hamas, unggul dalam perang di Jalur Gaza.
 
“Kelompok ini masih unggul di medan perang. Pasukan Hamas, dengan membuka kamera-kamera di belakang kendaraan militer, dan memanfaatkan peralatan sederhana, secara akurat mengkoordinasikan waktu serta tempat peledakan bom,” paparnya.
 
Solomon menegaskan, “Mereka berhasil mengawasi posisi-posisi pasukan Israel, dan memperbaiki sistem-sistem anti-tank miliknya. Teror terhadap para komandan senior Hamas, tidak akan menyelesaikan masalah, dan komandan-komandan ini sudah diganti oleh orang-orang baru.” (HS)