Berita BRICS | Dunia Menuju Multilateralisme; dari Budaya dan Lingkungan hingga Diplomasi Internasional
Dalam sebuah langkah inovatif, bioskop-bioskop di Tiongkok diubah menjadi ruang kelas ilmu pengetahuan.
Peluncuran program nasional pendidikan sains melalui bioskop di Cina, penetapan cagar biosfer baru di Malaysia, penyampaian target iklim terbaru Rusia, serta penegasan Presiden Rusia mengenai pengembangan lembaga-lembaga internasional baru dalam forum Valdai — menjadi perkembangan penting negara-negara anggota BRICS dalam sepekan terakhir yang dilaporkan oleh Parstoday mengutip televisi BRICS.
Cina: Pendidikan Sains Melalui Layar Bioskop
Pemerintah Cina meluncurkan sebuah program nasional yang menggunakan “bioskop” sebagai sarana kreatif untuk mempromosikan pendidikan sains. Program ini, yang diperkenalkan melalui pameran teknologi imersif dan interaktif di Museum Sains dan Teknologi Tiongkok, bertujuan menjadikan konsep-konsep ilmiah yang kompleks lebih menarik dan mudah diakses oleh masyarakat luas.
Dalam program ini, produksi film-film ilmiah berkualitas tinggi akan disajikan dalam format kubah dan layar raksasa untuk digunakan di planetarium dan museum sains di seluruh negeri, menciptakan pengalaman visual yang spektakuler sekaligus edukatif. Fokus utama program ini mencakup bidang eksplorasi ruang angkasa dan inovasi teknologi. Pejabat Tiongkok menyebut langkah ini sebagai kemajuan besar dalam penggabungan “seni” dan “pendidikan,” sekaligus bukti komitmen negara tersebut dalam memperkuat pemahama...
Malaysia: Penetapan Warisan Alam Dunia
Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) secara resmi menetapkan Sungai Kinabatangan di Negara Bagian Sabah, Malaysia, sebagai cagar biosfer terbaru di negara tersebut. Kawasan seluas lebih dari 413 ribu hektare ini merupakan habitat penting bagi ratusan spesies langka dan terancam punah, termasuk orangutan Kalimantan, gajah kerdil, dan beruang madu.
Cagar ini juga menjadi rumah bagi 315 spesies burung, 127 mamalia, dan lebih dari 1.000 spesies tumbuhan. Kementerian Sumber Daya Alam Malaysia menyebut penetapan ini sebagai bukti komitmen pemerintah negara bagian dan masyarakat lokal dalam melestarikan keanekaragaman hayati. Dengan pengakuan ini, Malaysia kini memiliki empat cagar biosfer UNESCO, setelah Crocker Range, Tasik Chini, dan Bukit Penang.
Rusia: Peningkatan Komitmen Iklim
Rusia telah menyerahkan target iklim terbaru kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa. Berdasarkan komitmen baru ini, Moskow bertekad untuk mengurangi emisi gas rumah kaca hingga 65–67 persen pada tahun 2035 dibandingkan tingkat tahun 1990. Target ini lebih ambisius dibandingkan komitmen sebelumnya, yakni penurunan 70 persen hingga tahun 2030, dengan mempertimbangkan kapasitas maksimum penyerapan karbon oleh hutan dan ekosistem alami.
Kementerian Pembangunan Ekonomi Rusia menekankan bahwa kebijakan tersebut bertujuan menggabungkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dengan tanggung jawab lingkungan, serta menyerukan akses yang adil terhadap teknologi rendah karbon. Program ini juga didukung oleh data dari “Sistem Pemantauan Iklim Nasional.”
Putin: Era Baru Diplomasi Melalui Lembaga Internasional Baru
Presiden Rusia Vladimir Putin, dalam pertemuan ke-22 Klub Diskusi Valdai, memaparkan pandangannya tentang peran lembaga-lembaga internasional baru dan menegaskan bahwa perluasan komunitas BRICS dan Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) sedang berlangsung dengan “semangat diplomasi abad ke-21.”
Putin menekankan bahwa lembaga-lembaga internasional baru tersebut tidak dibangun atas dasar hierarki atau ketergantungan pada kekuatan dominan mana pun. Ia menegaskan, “Lembaga-lembaga ini tidak dibentuk untuk melawan siapa pun — melainkan untuk kepentingan mereka sendiri.”
Presiden Rusia juga mengumumkan rencana BRICS untuk membentuk “platform investasi baru” dengan tingkat risiko minimal yang akan beroperasi terlebih dahulu di pasar berkembang Afrika dan Asia Selatan. Dengan menyoroti kontribusi 40 persen BRICS terhadap produk domestik bruto (PDB) dunia, Putin menegaskan antusiasme Rusia untuk berperan aktif dalam proses pembangunan global tersebut.(PH)