Lintas Warta 17 Januari 2023
Reaksi Muslim Dunia terhadap Aksi Media Prancis Charlie Hebdo.
Reaksi umat Islam dunia terhadap tindakan berulang dan menghina majalah Prancis Charlie Hebdo telah mengungkapkan fakta bahwa marji Syiah, terutama pribadi Ayatullah Khamenei, Pemimpin Besar Revolusi Islam ternyata sangat populer di dunia.
Dalam hubungan ini, umat Islam di Turki, Irak, India, Kashmir, Lebanon, Palestina, Nigeria, Suriah, dan banyak negara Muslim lainnya di dunia mengadakan demonstrasi anti-Prancis dan menentang majalah Charlie Hebdo, dan menuntut hukuman bagi mereka terlibat dalam majalah ini serta permintaan maaf dari pejabat pemerintah Paris.
Pada saat yang sama, di beberapa negara Muslim, umat Islam tidak diperbolehkan mengadakan demonstrasi untuk mendukung marji Syiah dan pemimpin Revolusi Islam karena penguasa yang berafiliasi dengan gerakan Zionis internasional.
Kita tidak boleh mengabaikan fakta bahwa otoritas Prancis, dengan tindakan yang patut dicermati, aneh, dan dipertanyakan, mencoba memperkenalkan majalah penghina Charlie Hebdo sebagai majalah independen dan bebas.
Namun dalam praktiknya, bebas memuat konten anti-Islam dan menghina umat Islam serta para pemimpin dunia Islam dalam publikasi yang menghujat ini.
Sementara itu, penghinaan terhadap agama samawi lainnya dan para pemimpin mereka menghadapi pembatasan dan bahkan reaksi negatif dari pejabat pemerintah Paris.
Majalah Prancis Charlie Hebdo, yang sebelumnya menghina Nabi Muhammad Saw, kini kembali beralih ke Islamofobia dengan menghina otoritas agama dan politik Syiah. More ...