​​​​​​​Iran Menolak Tuduhan Tak Berdasar AS dan Beberapa Negara Barat Lainnya
https://parstoday.ir/id/news/daily_news-i175116
​​​​​​​Pars Today - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran pada hari Jumat mengecam tindakan AS, Prancis, dan beberapa negara Barat lainnya yang terus-menerus melontarkan tuduhan tak berdasar dan menggelikan terhadap Iran.
(last modified 2025-08-01T10:41:24+00:00 )
Aug 01, 2025 17:35 Asia/Jakarta
  • Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei
    Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei

​​​​​​​Pars Today - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran pada hari Jumat mengecam tindakan AS, Prancis, dan beberapa negara Barat lainnya yang terus-menerus melontarkan tuduhan tak berdasar dan menggelikan terhadap Iran.

 Tuduhan tersebut digambarkan sebagai proyeksi yang jelas dan upaya untuk mengalihkan opini publik dari isu terpenting saat ini, yaitu genosida di Palestina Pendudukan.

Menolak tuduhan keamanan yang dilontarkan AS, Prancis, dan beberapa negara Barat lainnya, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei mengatakan, Negara-negara yang menandatangani pernyataan anti-Iran, sebagai pendukung dan tuan rumah bagi elemen dan kelompok teroris dan kekerasan, harus bertanggung jawab atas tindakan mereka yang melanggar hukum internasional dalam mendukung terorisme.

Merujuk pada agresi militer AS dan rezim Zionis terhadap Iran baru-baru ini, serta genosida yang sedang berlangsung di Gaza, yang telah disertai dengan dukungan aktif atau diamnya negara-negara penandatangan pernyataan itu, Jubir Kemenlu Iran menyebut tuduhan terhadap Republik Islam itu sebagai kebohongan terang-terangan dan sebuah upaya pelarian, yang dirancang sejalan dengan kampanye Iranofobia yang kejam dan bertujuan untuk menekan bangsa Iran yang besar.

Diplomat senior Iran ini juga menekankan, Perilaku tersebut melanggar prinsip-prinsip hukum internasional dan Piagam PBB.

Sebelumnya, AS, Inggris, dan beberapa negara Barat lainnya telah melontarkan tuduhan terhadap Iran dengan klaim negara ini mencoba "membunuh, menculik, dan melecehkan" orang-orang di wilayahnya.(sl)