Militer Zionis Akui Kekalahan Israel di Gaza
Jenderal pasukan cadangan rezim Zionis menyerukan berakhirnya perang di jalur Gaza oleh otoritas Tel Aviv, karena Israel gagal dalam meraih tujuannya dalam perang di Gaza.
Ithak Brik, Jenderal Pasukan Cadangan Rezim Israel menunjukkan bahwa tujuan Israel di Jalur Gaza dan mengatakan, "Israel harus mengumumkan berakhirnya perang di Gaza. Serangan terhadap Rafah, di selatan Jalur Gaza, tidak akan banyak membantu, karena Israel telah kalah perang melawan kelompok Hamas.".
Briik mengakui tidak ada kekuatan yang dapat menghancurkan pasukan perlawanan selamanya.
Setelah lebih dari 6 bulan berlalu sejak rezim Zionis menginvasi Gaza tanpa hasil dan prestasi apa pun, rezim ini semakin hari semakin tenggelam dalam krisis internal dan eksternal.
Selama periode ini, rezim Zionis tidak mencapai apa pun selain kejahatan, pembantaian, perusakan, kejahatan perang, pelanggaran hukum internasional, pemboman organisasi bantuan dan kelaparan di wilayah ini.
Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, sejak dimulainya gelombang baru agresi militer rezim Zionis di Jalur Gaza, 34.490 orang Palestina gugur, dan 76.901 orang luka-luka.(PH)
