Presiden Belarus Khawatirkan Potensi Ancaman Perang Nuklir Global
Presiden Belarus memperingatkan tentang potensi perang nuklir yang mengancam umat manusia.
Perang yang dikorbarkan Amerika Serikat di dunia dan besarnya anggaran militer negara ini selalu menjadi perhatian kritik kelompok hak asasi manusia internasional.
Presiden Belarus, Alexander Lukashenko dalam statemen terbarunya hari Sabtu (17/9/2022) menyinggung kehadiran Amerika Serikat dalam semua perang dunia baru-baru ini dan tujuan tersembunyi Washington dalam menyulut perang.
"Jika situasi saat ini terus berlanjut, maka terjadinya perang nuklir bukan peristiwa yang tidak mungkin terjadi," ujar Lukashenko.
Presiden Belarus menilai AS berperan besar dalam menyulut terjadinya perang di Suriah, Afghanistan, Karabakh dan Ukraina.
"Eropa adalah target lain Amerika. Amerika adalah satu-satunya negara yang diuntungkan dari apa yang terjadi di Eropa" ujar Lukashenko.
"Washington hadir dalam semua konflik politik yang penting, sehingga dunia telah kehilangan keseimbangan dan berada di ambang ledakan setiap saat," tegasnya.
Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Rutgers University di Amerika Serikat yang baru-baru ini diterbitkan di jurnal Nature Food, jika terjadi perang dunia nuklir meletus, maka lima miliar orang akan mati karena kelaparan global.(PH)
