Lintas Warta 6 Desember 2022
Kanselir Jerman Mengaku Perlu Berdialog dengan Putin.
Hubungan antara Rusia dan Eropa telah tegang setelah krisis Ukraina pada tahun 2014, dan awal perang di Ukraina serta intervensi Eropa telah meningkatkan ketegangan, sehingga rencana negosiasi untuk mencapai solusi diplomatik bagi mengakhiri perang telah gagal sejauh ini.
Dalam hal ini, Olaf Scholz, Kanselir Jerman memperingatkan, Terlepas dari semua perbedaan, adalah kesalahan besar untuk memutuskan dialog dengan Presiden Rusia.
Mengakui bahwa memutuskan negosiasi dengan Presiden Rusia Vladimir Putin adalah kesalahan besar, Scholz meminta Presiden Prancis Emmanuel Macron sebagai anggota kelompok G7 untuk mengupayakan pembicaraan baru dengan Putin.
Perang Ukraina terjadi setelah upaya negara itu untuk menjadi anggota NATO dan dukungan negara-negara Barat bagi permintaan ini, yang membuat perang ini berkepanjangan. Di sisi lain, sikap negara-negara Barat praktis telah menutup jalan untuk negosiasi dan mengakhiri perang.
Dengan kata lain, sikap Eropa dan Amerika Serikat yang tidak konstruktif dan menghasut perang terhadap Moskow dengan mengabaikan tuntutan keamanannya telah meningkatkan konfrontasi militer kedua pihak dan menutup jalan bagi negosiasi untuk mencapai kesepahaman guna mengakhiri perang Ukraina. More ...