Okt 03, 2024 19:42 Asia/Jakarta
  • Danny Danon
    Danny Danon

Parstoday – Duta Besar Rezim Zionis, di PBB mengatakan, serangan pembalasan Israel, ke Iran, terukur, karena Tel Aviv, tidak menginginkan perang total dengan Tehran.

Danny Danon, Rabu (2/10/2024) dalam wawancara dengan stasiun televisi CNN menuturkan, Israel, tidak menginginkan perang total melawan Republik Islam Iran.
 
Ia menambahkan, "Kami akan memberikan pembalasan yang terukur, karena kami tidak menginginkan perang total dengan mereka, dan percayalah, mereka jugta tidak ingin menyaksikan hal semacam itu."
 
Pada saat yang sama Wakil tetap Israel, di PBB menyebut serangan rudal Korps Garda Revolusi Islam Iran, IRGC, ke Israel, tidak pernah terjadi sebelumnya.
 
"Apa yang terjadi pada Selasa malam adalah pembalasan yang tidak pernah terjadi, dan sebagaimana saya katakan di Dewan Keamanan PBB, pembalasan atas serangan itu sangat kuat, dan mengerikan," imbuhnya.  
 
Danny Danon melanjutkan, "Kami punya kemampuan meraih seluruh target di Asia Barat, dan pengambilan keputusan terkait metode serangan ke Iran, tergantung pada Israel."
 
Danon juga menanggapi permintaan Amerika Serikat, kepada Israel, untuk tidak menyerang fasilitas nuklir Iran. Ia menuturkan, "Kewajiban AS, dan negara-negara demokrasi Barat lainnya, untuk mencegah Iran, meraih kemampuan nuklir, jika tidak sudah terlambat."
 
Sebelumnya, Deputi Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Kurt Campbell, Rabu mengomentari klaim para pejabat Rezim Zionis, terkait serangan pembalasan ke Iran.
 
Ia mengatakan, "Pesan asli Amerika Serikat, adalah kita harus sangat berhati-hati dalam setiap pekerjaan yang berhubungan dengan Iran." (HS)