Amir-Abdollahian: Kesepakatan Dapat Diraih, Jika Saling Memahami
(last modified Wed, 06 Jul 2022 04:36:14 GMT )
Jul 06, 2022 11:36 Asia/Jakarta
  • Menlu Iran dan Josep Borrell
    Menlu Iran dan Josep Borrell

Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian di Tweetnya terkait kontak telepon dengan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell menulis, "Kesepakatan mungkin dan dapat diraih, jika ada pemahaman dan kepentingan timbal balik."

Negosiasi Doha digelar Selasa dan Rabu (28-29 Juni 2022) setelah tiga setengan bulan terhenti, antara Iran dan Amerika secara tidak langsung dan difasilitasi oleh Deputi kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Enrique Mora.

 Perundingan di Wina mengelami kemajuan berkat inisiatif tim juru runding Iran, tapi kelambanan Barat khususnya pemerintah AS Joe Biden untuk mengompensasi langkah ilegal pemerintah Amerika sebelumnya dan berlanjutnya kampanye tekanan maksimum telah memunculkan keraguan serius terhadap Washington untuk kembali ke JCPOA serta berlarut-larutnya proses perundingan.

Hossein Amir-Abdollahian di Tweetnya terkait kontak telepon Selasa (5/7/2022) dengan Josep Borrell menulis, "Kami tetap siap berunding untuk mencapai sebuah kesepakatan kuat dan stabil."

Menlu Iran lebih lanjut menulis, Amerika yang harus memutuskan, ingin meraih kesepakatan atau tetap bersikeras dengan tuntutan sepihaknya. (MF)