Jubir Kemlu Iran: Serangan AS ke Yaman Langgar Piagam PBB & Kejahatan Perang
Apr 18, 2025 22:03 Asia/Jakarta
Pars Today – Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, mengecam serangan udara brutal Amerika Serikat ke pelabuhan Ras Isa, di Yaman, yang menyebabkan puluhan warga sipil terbunuh dan terluka serta menghancurkan pelabuhan itu.
Esmaeil Baghaei, Jumat (18/4/2025) menyebut serangan udara AS ke Yaman sebagai bukti nyata kejahatan perang, pelanggaran tegas atas prinsip dan aturan dasar Piagam PBB, serta hukum internasional.
Ia menegaskan, serangan-serangan ke Yaman, yang merupakan kelanjutan dari dukungan total atas penjajahan dan genosida Rezim Zionis di Palestina pendudukan, telah mengubah AS menjadi sekutu dan mitra kejahatan Israel, di Palestina dan kawasan.
Jubir Kemlu Iran memperingatkan, berlanjutnya agresi militer AS ke Yaman, dan perusakan infrastruktur vital negara ini serta pembunuhan warga Muslim Yaman, bukan hanya akan mendorong Israel melanjutkan kejahatannya di Gaza dan Tepi Barat, bahkan akan menjadi faktor yang memperburuk ketidakamanan di kawasan Asia Barat, dan mengancam perdamaian serta keamanan dunia.
Baghaei, juga mengucapkan belasungkawa atas gugurnya sejumlah warga Yaman, kepada rakyat serta pemerintah negara itu, dan menekankan solidaritas Republik Islam Iran, atas bangsa pejuang Yaman.
Pada saat yang sama, ia juga mendesak diakhirinya kebisuan masyarakat internasional di hadapan pelanggaran tegas hak asasi manusia, dan hak-hak rakyat Yaman, oleh AS, dan menuntut tanggung jawab negara-negara Islam serta Organisasi Kerja Sama Islam, OKI, dalam masalah ini.
Pada hari Kamis, AS menyerang pelabuhan minyak Ras Isa, di Provinsi Hudaydah, barat Yaman, menyebabkan 38 tim penyelamat, pekerja, dan pegawai Yaman gugur, serta 80 orang lainnya terluka. (HS)
Tags
