Rouhani: Perdamaian dan Keamanan Afghanistan Untungkan Kawasan
https://parstoday.ir/id/news/iran-i47181-rouhani_perdamaian_dan_keamanan_afghanistan_untungkan_kawasan
Presiden Republik Islam Iran mengatakan, Republik Islam menuntut perdamaian, stabilitas dan keamanan yang berkelanjutan di Afghanistan dan menganggapnya sebagai pengembangan keamanannya sendiri serta menguntungkan perdamaian dan stabilitas regional.
(last modified 2025-10-24T06:18:11+00:00 )
Nov 24, 2017 04:34 Asia/Jakarta
  • Hassan Rouhani, Presiden RII (kanan)
    Hassan Rouhani, Presiden RII (kanan)

Presiden Republik Islam Iran mengatakan, Republik Islam menuntut perdamaian, stabilitas dan keamanan yang berkelanjutan di Afghanistan dan menganggapnya sebagai pengembangan keamanannya sendiri serta menguntungkan perdamaian dan stabilitas regional.

Hassan Rouhani mengungkapkan hal itu dalam percakapan telepon dengan Ashraf Ghani Ahmadzai, mitranya di Afghanistan pada Kamis (23/11/2017) sore.

Ia juga menyatakan penyesalannya atas jatuhnya korban tewas warga Afghanistan dalam berbagai serangan teroris.

"Untungnya pemerintah Afghanistan telah mengambil posisi yang cerdas dalam kerangka menjaga persatuan dan menggagalkan konspirasi-konspirasi yang ingin memecah belah kawasan," kata Rouhani seperti dikutip IRNA.

Rouhani lebih lanjut menyinggung pentingnya penumpasan penuh produksi dan penyelundupan narkoba.

"Hari ini narkoba mengancam generasi muda di negara-negara regional dan dunia, dimana kita harus menangani fenomena buruk ini melalui kerjasama luas," imbuhnya.

Ia menegaskan, Iran menuntut perdamaian, stabilitas dan keamanan yang berkelanjutan di Afghanistan dan menganggapknya sebagai perluasan keamanannya sendiri serta menguntungkan perdamaian dan stabilitas di kawasan.

Di bagian lain pernyataannya, Presiden Iran menilai perluasan kerjasama dan hubungan perdagangan Tehran-Kabul sebagai penting.

Ia juga menyinggung pemanfaatan berbagai proyek perluasan Pelabuhan Chabahar dalam waktu dekat.

"Tersambungnya jalur kereta api Afghanistan ke Republik Islam Iran dan koridor utara-selatan akan menciptakan perubahan positif dalam transaksi perdagangan dan ekonomi negara-negara regional," pungkasnya.

Hassan Rouhani, Presiden RII (kanan) dan Ashraf Ghani, Presiden Afghanistan.

Sementera itu, Presiden Afghanistan dalam percakapan telepon tersebut mengucapkan belasungkawa dan simpati pemerintah dan rakyat negaranya kepada rakyat Iran menyusul gempa bumi di barat negara ini.

Ashraf Ghani mengatakan, bangsa Afghanistan dan Iran selalu berdampingan satu sama lainnya dan saling membatu serta bersaudara.

Ia menyinggung bahwa penguatan persatuan dan persaudaraan antara Syiah dan Sunni sebagai prinsip mendasar di Afghanistan.

"Kami tidak akan pernah membiarkan musuh untuk menciptakan perpecahan," tegasnya.

Presiden Afghanistan juga menegaskan upaya serius pemerintahannya untuk menumpas produksi dan penyelundupan narkoba, dan menyerukan perluasan hubungan dan kerjasama komprehensif dengan Iran. (RA)