Bagheri: Perang Kontra Terorisme harus terus Berlanjut
Kepala staf angkatan bersenjata Republik Islam Iran mengatakan, kepala staf militer Iran, Suriah dan Irak menekankan pentingnya koordinasi lebih besar di bidang perang anti terorisme.
Mayjend. Mohammad Bagheri yang tengah berada di Suriah Selasa (19/3) kepada Televisi al-Alam mengatakan, selama sidang segitiga antara Iran, Irak dan Suriah di Damaskus dicapai kesepakatan tentang pentingnya koordinasi antara tiga negara ini untuk memerangi teroris guna menerapkan keamanan di perbatasan bersama.
Kepala staf militer Iran hari Ahad (17/3) tiba di Damaskus untuk mengikuti sidang segitiga Iran, Suriah dan Irak dengan tema perang melawan terorisme.
Sidang segitiga kepala staf militer Iran, Irak dan Suriah digelar secara sistematis dan berkala untuk mengkaji mekanisme perang melawan teroris.
Di antara agenda kunjungan Bagheri ke Suriah kali ini adalah meningkatkan level kerja sama pertahanan dan militer, konsultasi dan kontemplasi perang melawan terorisme serta menciptakan koordinasi lebih besar tiga negara tersebut dalam melawan kelompok teroris.
Kepala staf militer Iran hari Selasa juga tiba di zona operasi terdalam Suriah di Deir Ezzor, tepatnya di al-Mayadin dan Abu Kamal serta bertemu dengan pejuang Suriah dan penasihat militer Iran.
Krisis Suriah meletus sejak tahun 2011 seiring dengan serbuan besar-besaran kelompok teroris dukungan Arab Saudi, Amerika Serikat dan sponsor mereka untuk mengubah konstelasi di kawasan demi keuntungan rezim Zionis Israel.
Menyusul krisis ini, pemerintah Suriah meminta bantuan Iran untuk melawan para teroris. Dengan bantuan penasihat Iran, militer Suriah mampu mengakhiri kehadiran Daesh di negaranya. (MF)