Drone Hizbullah Serang Markas Kementerian Perang Israel di Tel Aviv
Parstoday- Hizbullah Lebanon mengonfirmasi serangan drone mereka ke pangkalan markas Kementerian Perang rezim Zionis di Tel Aviv.
Menurut laporan jaringan Shahab mengutip IRNA, Hizbullah Lebanon dalam sebuah statemen menyatakan: Muqawama Islam dalam mendukung bangsa Palestina di Jalur Gaza dan untuk membela Lebanon beserta rakyatnya, dalam sebuah operasi Khaibar dan dengan sandi "Ya Nasrallah", Rabu (13/11/2024) siang, untuk pertama kalinya mengirim skuadron drone bersenjata khusus menyerang pangkalan Kirya, di Tel Aviv.
Hizbullh lebih lanjut dalam statemennya menegaskan, dalam serangan drone kamikaze dengan tepat mengenai sasarannya.
Menurut statemen Hizbullah Lebanon, pangkalan Kirya adalah markas Departemen Perang, Staf Umum Militer, ruang komando perang dan kantor kontrol serta pengawasan militer angkatan udara militer rezim Zionis Israel.
Muqawama Lebanon di statemen lainnya juga menyatakan: Sejalan dengan rangkaian operasi Khaibar dan sandi Labaik Ya Nasrallah, kami menargetkan basis "Amos" rezim Zionis (basis sistem transportasi di wilayah utara) di sebelah barat kota Afula, yang berjarak 55 kilometer dari perbatasan Lebanon, dengan serangan drone presisi.
Militer Israel sejak 23 September 2024 hingga kini melancarkan serangan besar-besaran ke berbagai wilayah Lebanon selatan dan sampai saat ini masih terus berlanjut.
Menurut laporan terbaru Kementerian Kesehatan Lebanon, agresi tersebut sampai saat ini telah menggugurkan lebih dari 3.234 warga dan melukai lebih dari 14 ribu orang.
Hizbullah Lebanon dalam menghadapi penargetan warga sipil di negara ini oleh Israel, telah melancarkan berbagai operasi terhadap posisi dan distrik Zionis di wilayah utara Palestina pendudukan. (MF)