Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran merespon penyerbuan polisi Albania ke markas teroris anti-Iran, Mojahedin-e Khalq Organization, dan mengatakan, Tehran berharap Albania menebus kesalahannya menampung MKO.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat merespon penyerbuan yang dilakukan aparat kepolisian Albania ke markas kelompok teroris anti-Iran, Mojahedin-e Khalq di Manez.
Kepolisian Albania, menggeledah seluruh tempat dan kantor yang berada di pangkalan kelompok teroris Mojahedin-e Khalq Organization, MKO di Manez, menyebabkan seorang tewas dan sejumlah lainnya terluka.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran menilai langkah yang diambil Parlemen Swedia terhadap Korps Garda Revolusi Islam dipengaruhi oleh anasir teroris dan mereka yang ditolak oleh bangsa Iran serta bertentangan dengan standar dan prinsip-prinsip hukum internasional yang diterima.
Menteri Luar Negeri Iran mengatakan, beberapa negara Eropa, terpengaruh kebohongan kelompok teroris munafik, MKO, sehingga melakukan kesalahan dalam analisa.
Kementerian Intelijen Iran mengabarkan, pasukan rahasia Imam Zaman, berhasil mengidentifikasi dan menangkap aktor-aktor utama jaringan pemasok dana dan peralatan terbesar untuk tim operasi kelompok teroris MKO.
Iran dituduh melakukan serangan siber. Tirana mengklaim serangan itu dilakukan pada bulan Juli. AS dan Inggris telah menggemakan tuduhan yang sama.
Perkembangan di Iran pekan lalu diwarnai sejumlah isu penting seperti, Iran menjadi tuan rumah kunjungan Ketua MA Indonesia, Muhammad Syarifuddin.
Iran memperingati 34 tahun operasi militer melawan kelompok teroris Organisasi Mujahidin-e-Khalq (MKO).
Duta Besar Republik Islam Iran di Swedia dipanggil pulang ke Tehran, sebagai bentuk protes atas vonis ilegal yang dijatuhkan terhadap Hamid Nouri.