Menlu Lebanon Tekankan kembalinya Suriah ke Liga Arab
-
Kursi Kosong Suriah di Liga Arab
Menteri Luar Negeri Lebanon Gibran Bassil mengatakan, kembalinya Suriah ke Liga Arab sangat penting.
Menurut laporan MNA mengutip Lebanon 24, Gibran Bassil Sabtu (12/1) seraya mengisyaratkan bahwa Beirut sejak awal menentang penangguhan keanggotaan Suriah di Liga Arab menuntut kembalinya Damaskus ke Liga Arab.
Menlu Lebanon menilai pengokohan dan perluasan hubungan Beirut dan Damaskus berdasarkan kepentingan nasional negara ini dan menekankan upaya untuk memperkokoh hubungan ini.
Fraksi parlemen yang berafiliasi dengan Hizbullah Lebanon sebelumnya juga mengisyaratkan pentingnya mengundang pemerintah Suriah di sidang ekonomi Liga Arab di Beirut dan menyatakan, undangan kepada Suriah ke Liga Arab menunjukkan kekuatan Lebanon dan kelayakannya sebagai tuan rumah.
Sidang ekonomi pemimpin Liga Arab rencananya akan digelar 19-20 Januari 2019 di Beirut Lebanon.
Terkait hal ini, Mohammad Ali al-Hakim, Menlu Irak juga menyatakan dukungannya atas kembalinya Suriah ke Liga Arab.
Liga Arab pada tahun 2011 dalam sidang kontroversial yang dipimpin Arab Saudi dan sikap sejumlah negara Arab Teluk Persia yang mengekor Riyadh, menangguhkan keanggotaan Suriah di organisasi ini meski ada penentangan dari anggota lainnya. (MF)