Netanyahu Puji Langkah Anti Iran Trump
(last modified Thu, 02 May 2019 03:47:40 GMT )
May 02, 2019 10:47 Asia/Jakarta
  • Netanyahu dan Trump
    Netanyahu dan Trump

Perdana Menteri rezim Zionis Israel Benjamin Netanyahu Rabu malam (1/5) seraya kembali memuji langkah anti Iran Presiden AS Donald Trump mengatakan, Israel menghendaki represi lebih keras terhadap Republik Islam Iran.

Seperti dilaporkan FNA, Netanyahu menekankan, keluarnya AS dari JCPOA, penerapan sanksi ekonomi terhadap Iran, pencantuman nama IRGC di list kelompok teroris AS, merupakan langkah yang mendapat dukungan penuh dirinya.

Trump dan sanksi minyak Iran

Perdana Menteri Israel ini sebelumnya juga memuji Trump karena upayanya untuk menerapkan represi lebih keras terhadap Republik Islam Iran.

 

Trump sejak berkuasa di Gedung Putih menerapkan kebijakan di Asia Barat yang mendapat dukungan penuh dari Israel.

 

Trump pertama-tama pada Desember 2017 mengakui secara resmi Quds pendudukan sebagai ibukota Israel. Beberapa bulan kemudian ia mengumumkan AS keluar dari JCPOA dan menghidupkan kembali sanksi anti Iran.

 

Presiden AS ini bulan Maret lalu juga mengakui Golan pendudukan sebagai wilayah Israel, padahal hukum internasional menyebutkan wilayah ini bagian dari Suriah.

 

Trump Senin 8 April 2019 lalu juga mencantumkan Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) di list kelompok teroris negara ini dan menerapkan sanksi terhadap lembaga resmi militer Iran tersebut.

 

Langkah Trump tersebut menuai kecaman luas dari dunia internasional. Hanya Israel dan Arab Saudi yang mendukung Donald Trump.

 

Poros muqawama dan khususnya Republik Islam Iran memainkan peran utama dalam melawan konspirasi dan aksi poros AS, Zionis dan Saudi di kawasan.

 

 

 

Tags