Hillary Clinton: Demokrasi Amerika di Ambang Keruntuhan
(last modified Sun, 19 Jun 2022 07:50:01 GMT )
Jun 19, 2022 14:50 Asia/Jakarta
  • Hillary Clinton: Demokrasi Amerika di Ambang Keruntuhan

Mantan menteri luar negeri AS, Hillary Clinton mengatakan bahwa demokrasi di Amerika Serikat berada di ambang keruntuhan.

Mantan Menteri Luar Negeri AS, Hillary Clinton dan rival kandidat presiden Donald Trump pada pilpres 2016, dalam sebuah wawancara dengan Financial Times hari Sabtu (18/6/2022) mengatakan bahwa demokrasi AS di ambang kkeruntuhan, dan ini akan lebih menakutkan di pemilu presiden 2024 dengan opsi yang tersedia.

Mantan menteri luar negeri itu menekankan bahwa Partai Demokrat harus fokus pada isu-isu yang membantu rakyat menang, daripada isu-isu yang lebih kontroversial, terutama penting bagi minoritas.

"Yang paling penting adalah memenangkan pemilihan berikutnya," tutur Clinton.

"Biden sekarang berusia 79 tahun dan akan berusia 82 tahun pada pelantikan masa jabatan kedua (Januari 2025)," tegasnya menggambarkan situasi berat Biden untuk menerima kursi kepresidenan.

Popularitas Presiden Joe Biden baru-baru ini anjlok, dengan 39 persen dari mereka yang disurvei oleh Morning Consulting tidak memberikan dukungan kepadanya.(PH)