Ukraina Cabut Kewarganegaraan 13 Pendeta Ortodoks, Rusia: Ini Satanisme !
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia menyebut keputusan Presiden Ukraina, untuk mencabut kewarganegaraan para pendeta Gereja Ortodoks Ukraina, UOC, sebagai Satanisme.
Maria Zakharova, Minggu (8/1/2023) menanggapi keputusan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mencabut kewarganegaraan 13 pendeta Gereja Ortodoks Ukraina.
Ia mengnatakan, "Kejadian ini terjadi di Hari Natal para penganut Kristen Ortodoks. Ini benar-benar aksi penyembah setan, Satanisme."
Sebelumnya surat kabar Ukraina, mengabarkan keputusan Zelensky untuk mencabut kewarganegaraan 13 pendeta Gereja Kristen Ortodoks Ukraina. Sejak November 2022, aparat keamanan Ukraina, telah melakukan sejumlah penggerebekan ke gereja-gereja ortodoks di negara itu.
Aparat keamanan Rusia mengklaim berhasil menemukan konten-konten pro-Rusia, dan jutaan uang rubel, selain itu ditemukan pula konten-konten anti-Ukraina. Mereka menuduh sejumlah anggota gereja ortodoks Ukraina, sebagai pengkhianat, pelaku sabotase, dan propagandis. (HS)