Jan 06, 2024 15:14 Asia/Jakarta
  • Selama Jadi Presiden AS, Trump Memeras Dana dari Rakyat Afghanistan

Kongres AS dalam sebuah laporan mengungkapkan bahwa Donald Trump dan keluarganya menerima 7,8 juta dolar dari 20 negara asing, termasuk Afghanistan, selama masa kepresidenannya.

Afghanistan, yang membayar $154.750, adalah negara ketujuh dalam daftar pembayaran kepada Trump dan keluarganya.

Menurut anggota Kongres AS dari Partai Demokrat, uang yang dibayarkan kepada Trump dan keluarganya disetorkan antara tahun 2017 dan 2021.

Cina, Arab Saudi, Turki, Republik Demokratik Kongo, dan Malaysia adalah negara lain yang telah menyetorkan dananya kepada Donald Trump.

Laporan tersebut menyatakan bahwa uang tersebut sering dihabiskan untuk menginap di hotel dan apartemen milik Trump.

Investigasi terhadap penerimaan uang oleh bisnis milik Donald Trump telah dilakukan oleh Komite Pengawasan DPR AS dari Partai Demokrat.

Selain itu, sebelas bulan sebelum pemilu presiden Amerika Serikat, tiga diplomat veteran Inggris telah meminta pemerintahan Rishi Sunak untuk merencanakan kemungkinan kembalinya Donald Trump ke Gedung Putih.

Para diplomat ini telah memperingatkan bahwa jika Trump memenangkan pemilihan presiden 2024, maka Inggris akan menghadapi masalah keamanan yang besar.

pemilu presiden AS akan diadakan pada bulan November 2024, dan menurut jajak pendapat terbaru, Donald Trump mengungguli saingannya dari Partai Republik di hampir semua jajak pendapat.(PH)

Tags