Aug 28, 2022 09:24 Asia/Jakarta
  • 28 Agustus 2022
    28 Agustus 2022

Hari ini Ahad, 28 Agustus 2022 bertepatan dengan 30 Muharam 1444 Hijriah atau menurut kalender nasional Iran tanggal 6 Shahrivar 1401 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi hari ini.

Johann Wolfgang Goethe Lahir
 
273 tahun yang lalu, tanggal 28 Agustus 1749, Johann Wolfgang Goethe, penyair dan penulis terkemuka Jerman, terlahir ke dunia.

Johann Wolfgang Goethe

Di kota kelahirannya, Frankfurt, dia mengenal musik, lukisan, dan berbagai bahasa. Di kota itu pula Goethe menyelesaikan pendidikannya di bidang hukum. Goethe merupakan salah satu penyebar sastra Jerman, namun dia tidak memiliki aliran sastra tertentu. Dia sangat menyukai sastra Iran terutama syair-syair Hafez, seorang penyair terkemuka Iran. Dia juga memiliki ketertarikan yang amat besar terhadap al-Quran dan Islam.
 
Dalam hal ini Goethe menyatakan, "Pada awalnya, karena rasa ragu-ragu, kami menolak al-Quran. Namun kemudian kitab ini menarik perhatian kami. Yang amat mengejutkan kami adalah bahwa kami tunduk pada prinsip dan hukum ilmiah di dalam kitab itu. Saya meyakini bahwa kitab dan ajarannya yang mendalam dan membebaskan manusia ini segera akan mendapat tempat di seluruh dunia dan akan menajdi poros dunia."
 
Di antara karya-karya Goethe yang terkenal adalah "Kumpulan Syair Timur", "Faust", dan "Melodi  Rumi". Sastrawan Jerman ini meninggal pada tahun 1832.

Pidato Legendaris Martin Luther King Jr
 
59 tahun yang lalu, tanggal 28 Augustus 1963, Martin Luther King Jr, pemimpin gerakan persamaan hak-hak sipil kaum kulit hitam AS, membacakan pidato legendarisnya yang berjudul "I Have A Dream".

Pidato itu dibacakan nya di depan 200.000 warga AS yang berdemonstrasi di Washington, D.C. untuk menuntut penghentian diskriminasi rasial dalam masyarakat AS. Dalam orasi tujuh menitnya itu, King antara lain berkata, "Saya mempunyai impian bahwa suatu hari, bahkan di negara bagian Missisipi yang berupa padang pasir yang dipenuhi ketidakadilan dan opresi, akan berubah menjadi oase kebebasan dan keadilan."
 
Setahun setelah demonstrasi besar di Washington itu, gerakan hak-hak sipil mencapai dua kesuksesan besar, yang ratifikasi atas Amandement ke 24 UUD AS yang menghapuskan pajak pemilu yang selama ini menjadi penghalang warga kulit hitam miskin AS untuk ikut pemilu dan disahkannya UU Hak Sipil tahun 1964, yang melarang diskriminasi rasial. Pada bulan October 1964, Martin Luther King, Jr. dianugerahi hadiah Nobel bidang perdamaian. Namun empat tahun kemudian, ia tewas dibunuh.

Imam Khomeini Bolehkan Zakat Dipakai Perjuangan Anti Zionis

54 tahun yang lalu, tanggal 6 Shahrivar 1347 HS, Imam Khomeini bolehkan zakat dipakai untuk perjuangan anti Zionis.

Imam Khomeini ra

Menyusul surat yang dikirim sejumlah pejuang Palestina kepada Imam Khomeini ra di Najaf, Irak tentang boleh tidaknya memanfaatkan sedekah seperti zakat, khumus dan lain-lainnya untuk mempersenjatai mereka melawan rezim penjajah Israel, pada 6 Sharivar 1347 HS, Imam membolehkan pemanfaatan itu.

Beliau dalam menjawab surat itu mengatakan, "Karena kemungkinan bahaya yang ada mengancam Islam, maka wajib kepada negara Islam dan seluruh umat Islam untuk memusnahkan sumber kefasadan ini dengan segala cara dan tidak boleh berhenti membantu para pejuang ini."

Di bagian lain dari jawabannya beliau mengatakan, "Boleh memanfaatkan zakat dan sedekah lainnya untuk masalah penting dan vital ini."

Dengan mencermati kondisi hauzah Najaf dan sejarahnya, ini termasuk fatwa penting bagi ulama Syiah yang membolehkan pemberian zakat dan sedekah lainnya, termasuk khumus kepada umat Islam selain Syiah.