Lintas Warta 2 November 2022
Sanksi 10 Individu dan 4 Lembaga AS, Tekad Tehran Melawan Washington.
Dalam sebuah pernyataan pada Senin (31/10/2022) malam, Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran mengumumkan sanksi terhadap sejumlah individu dan institusi Amerika dan memasukkan 10 individu dan 4 institusi Amerika dalam daftar sanksinya.
Dinyatakan dalam pernyataan ini, Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran telah menyebut individu dan lembaga yang disanksi melakukan kegiatan yang melanggar hak asasi manusia, mencampuri urusan dalam negeri Republik Islam Iran, mempromosikan kekerasan dan kerusuhan di Iran, menghasut dan mendorong tindakan teroris, upaya melawan kegiatan Republik Islam Iran dalam memerangi terorisme dan pada akhirnya meningkatkan tekanan terhadap bangsa Iran, yang merupakan contoh terorisme ekonomi.
Sejumlah nama pejabat AS yang masuk dalam daftar sanksi Iran antara lain: Michael Kurilla, Komandan CENTCOM; Gregory Guillot, Wakil Komandan CENTCOM; Scott Desormeaux, Komandan Pangkalan Udara AS di Erbil, Irak; Juan Zarate, Kepala CEFP, Mark Wallace, Kepala UANI; Adewale Wally Adeyemo, Wakil Menteri Keuangan AS, Alexus G. Grynkewich, Komandan Angkatan Udara Kesembilan AS; Anne Neuberger, Deputi Penasihat Keamanan Nasional untuk Teknologi Siber AS: Isaac Johnson, Jr., Komandan Komando Urusan Sipil dan Operasi Psikologi Angkatan Darat Amerika Serikat; dan Brian E. Nelson, Wakil Menteri Keuangan Urusan Terorisme dan Intelijen Keuangan,
Selain itu, sejumlah lembaga AS seperti UANI, Badan Intelijen Pusat AS (CIA), Angkatan Udara ke-9 AS, dan Garda Nasional AS menjadi empat lembaga masuk dalam daftar sanksi Kementerian Luar Negeri Iran. More ...