Jul 24, 2023 12:42 Asia/Jakarta

Tim bola voli muda Iran mengulang sejarah di ibu kota Bahrain, Manama.

Pemain Iran mengalahkan Italia dalam lima set yang mendebarkan. Mereka merebut gelar Kejuaraan Dunia U-21 Putra untuk kedua kalinya.

Pertama kali Iran dinobatkan sebagai juara dunia adalah pada 2019.

Namun bola voli bukan satu-satunya olahraga yang membawa kegembiraan bagi orang Iran.

Tim basket putri U-16 Iran juga mengukir sejarah. Para pemain tersebut merupakan runner-up FIBA U-16 Women's Asian Championship 2023. Itu adalah hasil terbaik untuk tim bola basket muda Iran.

Tim gulat Yunani-Romawi U-20 Iran juga telah meraih 10 medali untuk menjadi juara Asia. Pegulat muda itu merebut 5 medali emas, 1 perak, dan 4 perunggu.

Para-atlet Iran Saeid Afrooz juga memecahkan rekor dunia. Rekor baru Afrooz di ajang lempar lembing F34 putra di Paris membawanya naik podium di Kejuaraan Dunia Para Atletik 2023.

Afrooz bukan satu-satunya orang yang mengungguli para pesaingnya di Paris. Atlet tolak peluru Rashid Masjedi meraih medali emas di ajang tolak peluru putra F53.

Mehdi Olad juga merebut emas di cabang tolak peluru F11 putra. Dan atlet tolak peluru Yasin Khosravi memenangkan emas lagi untuk Iran.

Selain itu, atlet wanita Iran telah membawa lebih banyak ketenaran dan kejayaan bagi Iran. Diana Rahimi dinobatkan sebagai Wushu Sanda Rising Star of the Year 2022.

Tags