Okt 26, 2020 20:29 Asia/Jakarta

Dalam laporan Institut Statistik dan Studi Ekonomi Nasional Prancis, INSEE, para pakar memperkirakan pertumbuhan nol selama kuartal keempat tahun 2020 dan tingkat pengangguran meningkat di Prancis.

Para pakar ekonomi, seperti dilansir Press TV, memperkirakan bahwa pandemi Virus Corona, COVID-19 akan berdampak jangka panjang pada ekonomi Prancis.

Baru-baru ini, pemerintah mengambil tindakan lebih ketat yang berdampak pada aktivitas ekonomi, seperti penutupan bar dan lebih banyak pembatasan terhadap restoran. Industri penerbangan juga masih sangat terpengaruh dengan penurunan jumlah penumpang yang sangat besar dan penurunan ekspor barang yang signifikan.

Selama tahun 2020, akibat krisis yang ditimbulkan oleh penyebaran Virus Corona, ada pertumbuhan ekonomi -6% di kuartal pertama, -19% di kuartal kedua, rebound +16% di kuartal ketiga karena berakhirnya lockdown, dan diperkirakan 0% pada kuartal ke-4.

Alasan utama penurunan kegiatan ekonomi adalah penurunan konsumsi, berkurangnya ekspor, dan berkurangnya investasi. Sekitar 840.000 pekerjaan akan hilang pada tahun 2020. Tingkat pengangguran akan naik lagi dan hampir mencapai 10% pada akhir tahun. Orang-orang mulai menabung daripada membelanjakannya.

Dan banyak rumah tangga yang memiliki kredit bank untuk membiayai apartemen atau rumah mereka takut tidak dapat membayar kembali kredit tersebut.

Kecemasan dan ketakutan adalah perasaan dominan di antara penduduk Prancis saat ini. Dalam hal pertumbuhan ekonomi, 2020 sudah menjadi tahun terburuk sejak Perang Dunia Pertama. (RA)

Tags