Jubir Kemlu Iran: Rumor Negosiasi dengan AS, Perang Psikologis Musuh

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran membantah adanya penetapan waktu dan tempat untuk negosiasi dengan Amerika Serikat, dan menyebut rumor tersebut sebagai bagian dari perang psikologis dan provokasi musuh.

Tehran, Pars Today- Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran, Esmail Baghaei dalam sebuah wawancara dengan media Iran hari Jumat (8/8/2025) menjelaskan posisi jawatan diplomatik Iran terkait perkembangan terkini, termasuk negosiasi dengan Amerika Serikat, peran Cina, kerja sama dengan Badan Energi Atom Internasional (IAEA), dan mekanisme snapback.

Menanggapi rumor seputar negosiasi Iran-AS, ia membantah adanya penentuan waktu dan tempat untuk negosiasi tersebut, dengan mengatakan,"Dalam tiga hingga empat pekan ini, berita palsu dan rekayasa telah berulang kali dipublikasikan, dan kepalsuannya telah terbukti berulang kali, dan beberapa dari berita ini dimaksudkan untuk memicu provokasi,".

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran mencontohkan berita palsu ini, seperti penutupan kedutaan besar asing di Tehran, dan menambahkan,"Semua ini telah terbukti tidak berdasar; oleh karena itu, kita semua harus mencerna berita yang kita dengar dan menahan diri untuk tidak mempublikasikan ulang berita yang sebenarnya tidak berdasar dan ketidaklogisannya menjadi jelas setelah dilakukan sedikit pertimbangan rasional."(PH)