Urgensi Kunjungan Utusan Rahbar ke Sistan dan Baluchestan

Hujjatul Islam wal Muslimin Mohammad Javad Haj Ali Akbari Minggu (13/11/2022) bersama delegasi tinggi, mewakili Rahbar, berkunjung ke Provinsi Sistan dan Baluchestan.

Haj Ali Akbari direncanakan akan membahas langkah-langkah tinggi Rahbar untuk menyelesaikan masalah Sistan dan Baluchestan dengan tokoh terkemuka dan berbagai kelompok di wilayah ini serta mengunjungi para korban kerusuhan terbaru.

Hujjatul Islam Haj Ali Akbari setibanya di provinsi ini mengatakan, "Saya bersyukur kepada Allah, kami adalah pembawa salam dan pesan dari teman ke tempat tinggal teman dan teman-teman, dan kami datang untuk menyampaikan salam Pemimpin Tertinggi kepada rakyat Provinsi Sistan dan Baluchestan, dan untuk mengungkapkan kesedihan dan kesusahan mereka atas peristiwa yang telah terjadi dan tindakan besar yang diambil untuk memecahkan masalah, dan kami akan membahas tindakan tambahan dengan para tetua provinsi dan kelompok yang berbeda, dan kami akan mengunjungi orang-orang terkasih yang menjadi martir, korban, cacad, dan terluka dalam peristiwa ini dan kami akan menyampaikan simpai kepada mereka."

Delegasi utusan Rahbar hari Minggu dan di hari pertama kedatangannya di Provinsi Sistan dan Baluchistan, bertemu dengan keluarga syuhada pembela keamanan dan mendengarkan permintaan mereka. Kemudian delegasi ini menggelar pertemuan dengan ulama terkemuka Ahli Sunnah provinsi ini termasuk Maulvi Abdul Hamid, Ismail Zahi dan Maulvi Abdul Samad Sadati untuk membahas kejadian baru-baru ini di provinsi tersebut. Delegasi ini juga bertemu dengan sejumlah aktivis budaya terkemuka, dan elit serta profesor universitas dan bertukar pendapat tentang isu-isu terkini di provinsi Sistan dan Baluchestan.

Pengiriman delegasi ini oleh Ayatullah Khamenei ke Provinsi Sistan dan Baluchestan mengindikasikan perhatian khusus pemerintah atas isu dan masalah di provinsi ini serta urgensi menindaklanjuti tuntutan warga serta menyampaikan simpati kepada mereka mengingat peristiwa terbaru di sejumlah kota di provinsi ini. Perlu dicatat bahwa pengiriman tim pencari fakta dan penghiburan, yang kurang umum di negara-negara lain di dunia, menunjukkan bahwa sistem Republik Islam sangat merakyat dan memiliki kedekatan besar dengan rakyat yang selama beberapa tahun terakhir senantiasa bangkit dan konsisten melawan beragam konspirasi dan makar musuh dalam dan asing demi mendukung pemerintah.

Peristiwa terbaru di Provinsi Sistan dan Baluchestan menunjukkan bahwa kubu arogan dunia bersama kelompok anti-revolusi menginginkan kerusuhan dan instabilitas di berbagai wilayah Iran, serta senantiasa mendorong elemen buruk ini untuk melemahkan Republik Islam Iran. Hari Jumat 30 September 2022, usai shalat Jumat di kota Zahedan, Provinsi Sistan dan Baluchestan, sekelompok orang menyerang kantor polisi (Kalantari 16) di dekat masjid dan berencana merebut kantor polisi tersebut.

Selama insiden ini, mengingat bentrokan penyerang dan aparat keamanan yang membela kantor polisi, sejumlah warga dan jamaah shalat Jumat terbunuh atau terluka. Setelah insiden ini sejumlah orang bersenjata dengan memanfaatkan situasi yang masih memanas, seraya menyerang warga dan berbagai tempat lain, juga melakukan aksi pembakaran dan perampokan properti publik dan pribadi, serta terlibat bentrokan dengan aparat keamanan. Selama insiden ini, sejumlah perusuh dan warga tak berdosa terbunuh dan sejumlah aparat keamanan juga gugur.

Di sejumlah kota lain di Sistan dan Baluchestan, para perusuh pertama-tama meneriakkan yel-yel anti-pemerintah dan kemudian melempari dan menembaki gedung-gedung pemerintah. Aksi ini dihadapi langsung oleh aparat keamanan provinsi ini dan selama bentrokan ini sejumlah orang dilaporkan terluka.

Musuh dalam dan asing khususnya media berbahasa Persia di luar negeri, seperti Iran Internasional yang mendapat dukungan finansial dari Arab Saudi dan diarahkan oleh London, merilis berita palsu dan provokatif untuk mengobarkan kerusuhan lebih besar di Sistan dan Baluchestan. Menurut anggapan mereka, kondisi provinsi ini dapat diarahkan ke kerusuhan lebih besar.

Meski demikian, langkah-langkah cerdas dan bijak Rahbar mengirim delegasi ke provinsi ini untuk menindaklanjuti dan menyelidiki insiden terbaru serta memberi simpati kepada mereka yang menjadi korban di insiden ini, dan juga mendengarkan pandangan tokoh dan berbagai lembaga mengenai kesulitan dan masalah yang dihadapi provinsi ini, serta mekanisme penyelesaiannya. Tak hanya itu, juga membahas langkah penting dan efektif untuk menjinakkan propaganda dan aksi-aksi musuh dalam dan luar negeri di Sistan dan Baluchestan. (MF)