Iran-Malaysia Bertekad Hapus Hambatan Kerjasama Perbankan
Wakil Presiden Republik Islam Iran dan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Malaysia mengabarkan peningkatan upaya kedua negara untuk menghapus hambatan perbankan di jalur perluasan kerjasama ekonomi dan perdagangan.
Eshaq Jahangiri dan Dato' Seri Mustafa Muhammad mengabarkan hal itu dalam pertemuan mereka di Tehran, ibukota Iran, Minggu (23/10/2016).
Jahangiri dalam pertemuan tersebut menjelaskan bahwa kerjasama perbankan merupakan tema terpenting dalam hubungan perdagangan Iran-Malaysia.
"Kerjasama ini harus secepatnya memungkinkan untuk transfer uang antara Republik Islam Iran dan Malaysia," kata Jahangiri seperti dikutip IRNA.
Ia menambahkan, Iran merupakan pasar besar bagi negara-negara tetangganya dan perusahaan-perusahaan Malaysia dapat memanfaatkan peluang ini.
Sementara itu, Menteri Perindustrian dan Perdagangan Malaysia menilai kerjasama di sektor minyak, gas dan infrastruktur sebagai prioritas pemerintah Kuala Lumpur untuk meningkatkan kerjasama dengan Tehran.
Dato' Seri Mustafa Muhammad juga menekankan pentingnya peningkatan volume perdagangan antara Malaysia dan Iran.
"Untuk menghapus hambatan-hambatan perbankan di jalur ini, maka upaya harus ditingkatkan " ujarnya.
Ia mengabarkan upaya Bank Sentral Malaysia untuk menghapus berbagai hambatan kerjasama perbankan dengan Iran.
Mustafa Muhammad menuturkan, Iran memiliki banyak kapasitas seperti sumber daya alam dan menikmati posisi geografis yang unik.
Ia menjelaskan, perusahaan-perusahaan Malaysia berminat untuk memperluas aktivitas perdagangannya dengan Iran. (RA)
