Penembakan Rudal Anti-Kapal Qader dan Ghadir (2)
Latihan skala besar Angkatan Laut Militer Republik Islam Iran, Velayat-97 di Laut Oman dan Samudera Hindia Utara memasuki hari kedua, Sabtu, 23 Februari 2019.
Manuver yang melibatkan berbagai jenis kapal perang, kapal selam, pesawat dan helikpoter ini dimulai dari pelabuhan Jask pada hari Jumat.
Kapal selam Fateh dan kapal perusak Sahand mengambil bagian dalam latihan yang diselenggarakan di area lebih dari dua juta kilometer persegi tersebut.
Pada latihan hari ini, AL Militer Iran menembakkan rudal cruise anti-kapal Ghadir dan rudal jelajah anti-kapal jarak menengah, Qader.
Qader (قادر) adalah generasi baru rudal jelajah Iran dengan jangkauan 300 kilometer, yang menampilkan kemampuan reaksi cepat, kemampuan untuk bergerak di ketinggian rendah, presisi tinggi dan daya penghancur yang tinggi.
Rudal Ghadir ((قدیر adalah rudal jelajah anti-kapal Iran dengan jangkauan 330 km. Rudal itu mampu digunakan baik dari pantai (darat) ke laut maupun dari kapal.
Sebelumnya, Juru bicara manuver AL Militer Iran Laksamana Hamzeh Ali Kaviyani mengatakan latihan AL yang diberi sandi "Velayat 97" dan dengan kode awal "Ya Zahra" ini telah dimulai pada Jumat pagi dan akan berlangsung selama tiga hari.
"Latihan militer akan berlangsung di sebelah timur Selat Hormuz dan di Laut Oman. Puluhan unit kapal mengambil bagian dalam latihan AL ini, termasuk kapal perang yang dilengkapi dengan torpedo, kapal pengangkut helikopter, kapal logistik, fregat, kapal selam berat dan ringan dan pesawat AL termasuk jet tempur, helikopter dan berbagai pesawat lainnya," imbuhnya.
Ali Kaviyani menuturkan, kapal pengangkut Khark akan memimpin latihan militer ini dan para pejabat senior militer termasuk Panglima Mayor Jenderal Abdol Rahim Mousavi akan memantau dengan seksama latihan tersebut.
"Latihan militer akan berlangsung di wilayah yang membentang dua juta kilometer persegi, termasuk timur Selat Hormuz, di Laut Oman dan di Samudra Hindia Utara," pungkasnya. (RA)