Museum Warisan Pedesaan Gilan
(last modified Sat, 14 Sep 2019 08:33:39 GMT )
Sep 14, 2019 15:33 Asia/Jakarta

Museum Warisan Pedesaan Gilan menampilkan tradisi, adat istiadat, arsitektur dan kerajinan tangan dari gaya hidup pedesaan di Provinsi Gilan.

Museum yang memiliki luas sekitar 260 hektar ini berada di Taman Hutan Saravan, Rasht, Provinsi Gilan, Republik Islam Iran.

Museum Warisan Pedesaan Gilan adalah unik dalam jenisnya terutama di kawasan Asia Barat dan Asia Tengah.

Museum ini adalah ecomuseum pertama Iran yang selalu menjadi perhatian para wisatawan domestik dan asing.

Gilan memiliki iklim yang sedang, lembab dan hujan untuk hampir sepanjang tahun. Arsitektur rumah yang sederhana namun menarik menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan sehingga mereka mengunjungi daerah ini setiap tahunnya.

Wisatawan bisa mengenal dari dekat tentang kehidupan, pekerjaan dan industri kerajinan tangan penduduk desa ini pada 150 tahun lalu.

Gilan adalah wilayah keragaman geografis yang memberi bagian hijau dari keragaman budaya besar Iran, di mana berbagai etnis seperti Gilak, Talesh, Galesh, Turk dan Kurd hidup berdampingan secara damai selama berabad-abad.

Untuk melihat keragaman geografis tersebut, para wisatawan tidak perlu mengunjungi semua kota dan desa di Gilan, namun cukup mengunjungi Museum Warisan Pedesaan Gilan. Museum ini adalah ecomuseum terbesar di Timur Tengah yang menampilkan semua atraksi dari zamrud Gilan yang cantik.

Setelah gempa bumi dahsyat pada tahun 1990 di Rudbar dan kota-kota lain di Gilan, banyak yang mulai berpikir bahwa bagian dari budaya Gilan terletak pada arsitektur tradisionalnya dan budaya itu dapat dilestarikan dengan membangun museum, meskipun simbolis. Akhirnya, Museum Warisan Pedesaan Gilan dibuka pada tahun 2007 di Taman Hutan Saravan.

Museum Warisan Pedesaan Gilan adalah museum unik yang mencerminkan keragaman budaya pedesaan Gilan. Bahkan, untuk membangun museum ini, rumah-rumah yang hampir hancur di Gilan diidentifikasi dan setelah merelokasi bangunannya ke lokasi museum, strukturnya disusun kembali.

Barang-barang alam dan lingkungan seperti pertanian, kebun dan padang rumput di sekitar pedesaan direkonstruksi dan dilestarikan seperti aslinya dan bahkan penduduk desa telah dengan murah hati menawarkan alat dan peralatan domestik lama mereka untuk disimpan di sana.

Ketika para wisatawan berjalan di museum ini, mereka akan merasakan seolah sedang berjalan dan menikmati seluruh Provinsi Gilan. Selain situs pedesaan, museum ini mengakomodasi ruang untuk permainan tradisional dan pertunjukan, ramuan obat dan pertanian tanaman lokal, lokakarya kerajinan tangan, pertanian padi dan perkebunan teh, taman bermain anak-anak, kedai teh dan restoran tradisional, serta kamp relaksasi di mana para wisawatan bisa berjalan-jalan dan menikmati alamnya dan menghirup udara segar di dalamnya.

Restoran tradisional di Museum Warisan Pedesaan Gilan adalah pilihan terbaik untuk mencicipi keanekaragaman nyata makanan penduduk Provinsi Gilan. Kita bisa mencoba beragam menu makanan  seperti Torsh Tareh, Mirza Qassemi, Morgh-e Torshi, Baqli Qatuq atau Fesenjan-e Torsh.

Para wisatawan juga bisa membeli souvenir dan kenang-kenangan di toko-toko suvenir dan toko tradisional yang dibangun di museum tersebut. Souvenir yang disediakan di antaranya barang-barang tradisional seperti tembikar, Gomaj, Rashti Doozi, Tikar, karpet, pakaian dan bahkan lokal roti dan kue. (RA)

Tags