Araqchi: Teror Syahid Soleimani Kesalahan Strategis AS

Deputi bidang politik menlu Iran mengatakan, teror terhadap Komandan pasukan Quds IRGC, Letjen Qasem Soleimani sebuah kesalahan strategis AS yang memicu titik balik besar di Asia Barat dan Teluk Persia.

Seperti dilaporkan IRNA, Sayid Abbas Araqchi Ahad (19/01) di forum dengan tema dimensi politik dan strategis dampak teror Soleimani yang digelar fakultas hubungan luar negeri Deplu Iran di Tehran menambahkan, teror terhadap Syahid Soleimani membuat motivasi muqawama semakin besar dan mereka yang senang dengan gugurnya syahid ini harus menyadari bahwa syahidnya Jenderal Soleimani pasti memberi kekuatan lebih besar kepada kubu muqawama.

"Dengan teror Jenderal Soleimani, muqawama tidak kehilangan apapun, tapi senjata dan cita-cita muqawama serta bahkan wacana muqawama semakin besar," papar Araqchi.

Jenderal Soleimani bersama Abu Mahdi al-Muhandis, wakil komandan Hashd al-Shaabi serta delapan orang lainnya gugur syahid Jumat (03/01) dini hari akibat serangan udara militer Amerika di dekat Bandara Udara Baghdad, Irak.

Jenderal Soleimani berkunjung ke Irak atas undangan resmi pemerintah negara ini. (MF)