Karena Penyebaran COVID-19, Pasar Vakil Shiraz Sepi (2)

Vakil Bazaar (Pasar Vakil) adalah sebuah pasar yang didirikan di pusat kota Shiraz, Iran atas perintah Karim Khan Zand pada abad ke-18.

Pasar yang berada di samping Masjid Jami' Vakil Shiraz ini tercatat ke dalam daftar Organisasi Warisan Budaya pada bulan Tir 1315 HS.

Jalur lebar di dalam pasar dan arsitekturnya yang memukau serta penciptaan fasilitas pendingin udara alami melalui lengkungan-lengkungan multiplikatif, telah mengubah pasar ini menjadi monumen bersejarah.

Namun sejak Virus Corona, COVID-19 menyebar di kota Shiraz, Pasar Vakil menjadi sepi pembeli dan pengunjung. Banyak pedagang yang hampir tidak memperoleh keuntungan karena sepinya pembeli.  

Juru bicara Kementerian Kesehatan Iran Sima Sadat Lari mengumumkan, sampai hari ini, Selasa (14/7/2020), 225.270 pasien Corona di Iran dinyatakan sembuh.

Sima Sadat Lari menambahkan, dalam 24 jam terakhir ditemukan 2.521 kasus baru positif Corona di Iran, 1.820 orang dirawat di rumah sakit, sisanya menjalani rawat jalan, dan 3.389 pasien berada dalam kondisi kritis.

"Dengan adanya penambahan kasus tertular Covid-19 hari ini, jumlah total warga Iran yang positif Corona mencapai 262.173 orang," ujarnya.

Menurutnya, dalam 24 jam terakhir, 179 pasien Corona di Iran, meninggal dunia, sehingga jumlah total korban jiwa akibat virus ini menjadi 13.211 orang, dan sampai saat ini 2.023.079 kali tes Covid-19 sudah dilakukan di seluruh penjuru Iran.

Data terbaru menunjukkan 12 provinsi Iran masih berstatus zona merah, provinsi-provinsi itu adalah Azerbaijan Timur dan Barat, Ilam, Boushehr, Khorasan Razavi, Khuzestan, Zanjan, Kurdistan, Kermanshah, Golestan, Mozandaran, dan Hormuzgan. (RA)