Jepang dan Malaysia Jalin Kerja Sama Keamanan Maritim
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida bertemu di sela-sela acara KTT ke-50 ASEAN-Jepang di Tokyo.
Jepang dan Malaysia sepakat meningkatkan kerjasama di bidang keamanan maritim yang dibuktikan dengan penandatanganan kesepakatan bantuan keamanan senilai 400 juta Yen atau Rp43 miliar.
Kesepakatan itu diraih selama pertemuan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, di sela-sela acara KTT ke-50 ASEAN-Jepang di Tokyo pada 16 Desember 2023.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, Jepang akan menyediakan peralatan seperti perahu penyelamat dan perbekalan untuk meningkatkan keamanan maritim Malaysia.
Bantuan Jepang ke Malaysia merupakan kesepakatan serupa yang dilakukan pada Filipina dan Bangladesh tahun ini.
April lalu, Jepang mengumumkan komitmennya untuk memberikan bantuan keuangan kepada negara-negara berkembang guna meningkatkan pertahanan mereka.
Selain Malaysia, negara-negara anggota ASEAN, Filipina, Vietnam, Indonesia, Malaysia, dan Brunei juga berhadapan langsung Cina atas sengketa beberapa wilayah di Laut Cina Selatan.
Akhir pekan lalu, Cina juga berselisih dengan Jepang.
Keduanya saling menuduh melakukan serangan maritim setelah terjadi konfrontasi antara penjaga pantai mereka di perairan sekitar pulau yang mereka klaim di Laut Cina Timur.(PH)
