Sekretaris Jenderal PBB menyatakan keprihatinannya terhadap situasi terbaru di Nagorno-Karabakh.
Republik Azerbaijan dan pejabat Armenia di Nagorno-Karabakh, menyepakati gencatan senjata total setelah dimediasi oleh pasukan penjaga perdamaian Rusia.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran mengatakan, "Kami mengikuti perkembangan di Kaukasus dengan kepekaan dan keseriusan,".
Ketua Komisi Eropa untuk Perluasan NATO mengajak Armenia, bergabung dengan aliansi militer ini, namun Deputi Menteri Luar Negeri Armenia mengatakan, tak ada seorang pun yang mengajak Yerevan gabung NATO.
Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian menyambut secara resmi kunjungan sejawatnya dari Armenia di Tehran.
Ketegangan meningkat di garis kontak antara militer Republik Azerbaijan dan Armenia. Ketegangan yang belum pernah terjadi sebelumnya ini bersamaan dengan pertemuan tripartit Amerika Serikat (AS), Armenia dan Republik Azerbaijan di kota Arlington di negara bagian Virginia.
Presiden Republik Islam Iran memandang indentifikasi atas integritas teritorial antara Armenia dan Republik Azerbaijan sebagai langkah penting menuju perdamaian, dan menekankan bahwa Republik Islam Iran menentang setiap perubahan geopolitik di Kaukasus.
Dalam pertemuan tripartit dengan Presiden Republik Azerbaijan dan Perdana Menteri Armenia di Moskow, Presiden Rusia menilai positif proses penyelesaian konflik Nagorno-Karabakh.
Juru bicara kepresidenan Rusia bereaksi terhadap intervensi AS dalam konflik Nagorno-Karabakh.
Kementerian Pertahanan Armenia mengumumkan salah satu tentaranya terbunuh di dekat perbatasan oleh penembak jitu Republik Azerbaijan.