Barat memanfaatkan situasi ekonomi di kawasan Asia Barat dan pengalaman membentuk kelompok gerilya melawan Uni Soviet di Afghanistan untuk membentuk kelompok teroris terlatih dan profesional di Asia Barat, yang kemudian dikenal dengan sebutan ISIS atau Daesh.
Juru bicara Kantor Pusat Kepolisian Iran, mengabarkan penangkapan anggota senior, dan pemimpin operasi teror ISIS, di Karaj, Provinsi Alborz, barat Tehran.
Dalam beberapa bulan terakhir ketika perang Gaza, pecah, tersebarnya foto-foto penangkapan warga sipil Palestina, oleh pasukan Israel, mendapat perhatian luas media dunia.
Morteza Ghoroghi, seorang jurnalis Iran di jejaring sosial X, merujuk pada Daesh atau ISIS yang mengaku bertanggung jawab atas serangan teroris di Moskow, membahas peran Amerika dan Israel dalam menciptakan dan mendukung kelompok ini.
Pemerintah India, di bawah Perdana Menteri Narendra Modi, menayangkan sebuah film bertajuk The Kerala Story, yang pertama dirilis tahun 2023 lalu, hal ini membuktikan maraknya industri pembuatan narasi khusus untuk menyampaikan pesan-pesan ekstrem.
Biro Investigasi Federal Amerika Serikat, FBI, memperingatkan keberadaan jaringan-jaringan berbahaya afiliasi kelompok teroris ISIS, yang masuk ke wilayah AS, dari perbatasan selatan negara ini.
Kementerian Luar Negeri Suriah, memprotes mentalitas kolonial, dan ekspansionis negara-negara Barat, terhadap negara-negara lain.
Seorang anggota koalisi Fatah Irak membongkar upaya Washington untuk membuat negara ini tidak aman melalui elemen teroris Daesh.
Anggota Komisi Keamanan dan Pertahanan Parlemen Irak, mengabarkan pasukan Hashd Al Shaabi, berhasil menggagalkan skenario Amerika Serikat, di barat Irak.
Setelah serangan-serangan Amerika Serikat dan Inggris, ke wilayah Yaman, untuk mendukung Israel, tidak membuahkan hasil, Washington dan London, berusaha memanfaatkan ISIS, tapi keburu ketahuan aparat keamanan Yaman.