UNICEF: Kolera Ancam Jutaan Anak-anak Yaman

Badan Anak PBB (UNICEF) memperingatkan tentang penyebaran wabah kolera di Yaman yang dilanda perang.

"Wabah ini menambah penderitaan jutaan anak-anak di Yaman," kata Perwakilan UNICEF di Yaman, Julien Harneis dalam sebuah pernyataan, Jumat (7/10/2016) seperti dilansir AFP.

UNICEF mengatakan bahwa para pejabat kesehatan di Sana'a telah melaporkan beberapa kasus dan kasus lain juga ditemukan di kota Taez.

"Anak-anak berada pada risiko yang sangat tinggi jika wabah kolera tidak segera ditangani, terutama karena sistem kesehatan di Yaman runtuh akibat berlanjutnya konflik," kata Harneis.

UNICEF menegaskan bahwa kolera – penyakit yang ditularkan melalui air minum yang terkontaminasi dan menyebabkan diare akut – bisa berakibat fatal di mana 15 persen dari penderita meninggal dunia dalam beberapa jam.

Badan PBB ini juga mengatakan hampir tiga juta orang di Yaman membutuhkan pasokan makanan segera, sementara 1,5 juta anak menderita gizi buruk, termasuk 370.000 yang sangat parah di mana melemahkan sistem kekebalan tubuh mereka.

Sistem kesehatan di Yaman runtuh menyusul agresi Arab Saudi dan sekutunya ke negara itu.

Berdasarkan laporan PBB, lebih dari 6.700 orang tewas dan lebih dari tiga juta mengungsi akibat pertempuran di Yaman sejak Maret 2015. (RM)