Hassoun: Perang Lawan Terorisme di Suriah Untungkan Dunia
Mufti Agung Suriah mengatakan, rakyat Suriah sejak enam tahun lalu, dengan perlawanan dan resistensinya dalam menghadapi serangan-serangan teroris, telah menjaga stabilitas dan keamanan kawasan bahkan dunia.
IRIB (3/1) melaporkan, Syeikh Ahmad Badreddin Hassoun, Mufti Agung Suriah menyinggung langkah sebagian media yang mempublikasikan berita-berita berat sebelah dan bohong terkait Suriah dan menuturkan, upaya mengungkap realitas yang terjadi di Suriah bagi masyarakat internasional adalah hal yang darurat.
Mufti Agung Suriah juga memperingatkan beberapa negara Barat yang mendukung kelompok-kelompok teroris.
"Langkah Amerika Serikat dan negara-negara Barat yang melakukan blokade ekonomi menindas terhadap rakyat Suriah, membawa dampak-dampak kemanusiaan," ujarnya.
Terkait hal ini, Jill Stein, kandidat capres dari Partai Hijau dalam pemilu Amerika tahun 2016 menegaskan, kapanpun Washington ingin mengganggu sebuah negara, maka ia akan memberi dukungan dana dan senjata kepada kelompok-kelompok teroris seperti Al Qaeda dan Daesh.
Situs Insurge Intelligence dalam laporannya mengungkap salah satu dokumen pemerintah Amerika dan akses lembaga hukum Judicial Watch atas dokumen tersebut yang membuktikan koalisi sadar negara-negara Barat dengan Al Qaeda dan kelompok-kelompok ekstrem lain untuk menumbangkan pemerintahan Bashar Al Assad di Suriah. (HS)