Karena Agresi Saudi, Jutaan Siswa Yaman Tidak Bisa Sekolah

Dana Bantuan untuk Anak-anak PBB (UNICEF) mengumumkan bahwa kelanjutan serangan udara Arab Saudi ke Yaman terutama terhadap sekolah-sekolah dan infrastruktur pendidikan di negara ini telah menyebabkan sekitar 3,5 juta anak Yaman tidak bisa melanjutkan sekolahnya.

Mohammad al-Asadi, juru bicara UNICEF untuk Yaman dalam wawancara dengan Alalam, Senin (7/8/2017) mengatakan bahwa agresi militer Arab Saudi ke Yaman telah menghancurkan lebih dari 1.500 sekolah di negara ini sehingga 1.440.000 siswa tidak dapat melanjutkan pendidikannya.

"Sekitar dua juta anak Yaman juga tidak berangkat ke sekolah disebabkan adanya resiko serangan jet-jet tempur Arab Saudi," imbuhnya.

Al-Asadi menjelaskan, serangan udara pasukan Arab Saudi telah menyebabkan anak-anak Yaman tidak bisa menikmati hak mereka yang paling mendasar.

Agresi militer Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman yang memperoleh lampu hijau dari Amerika Serikat dimulai sejak tanggal 26 Maret 2015. Invasi militer ini telah merenggut nyawa lebih dari 12.000 orang terutama anak-anak dan melukai belasan ribu lainnya.

Agresi militer Arab Saudi ke Yaman juga menyebabkan kehancuran infrastruktur penting Yaman seperti rumah sakit, sekolah, bandara, pelabuhan, pabrik dan fasilitas publik lainnya. Yaman saat ini juga diblokade dari darat, laut dan udara oleh pasukan agresor sehingga menambah penderitaan rakyat di negara ini. (RA)