UNICEF Kecam Pembantaian Anak-anak Yaman
-
Anak Yaman korban serangan Arab Saudi ke negara itu.
Dana Anak-Anak PBB (UNICEF) kembali mengecam pembantaian anak-anak dalam serangan koalisi militer Arab Saudi ke Yaman.
Seperti dilansir AFP, UNICEF dalam sebuah pernyataan hari Selasa (3/7/2018) menyatakan, sekitar 2.200 anak-anak tewas akibat serangan Saudi ke Yaman dan sejumlah besar lainnya terancam mati karena kelaparan atau wabah penyakit.
Menurut catatan badan PBB itu, sedikitnya 3.400 anak-anak juga cidera di sepanjang perang Yaman.
"Konflik tanpa henti di Yaman telah mendorong sebuah negara yang sudah berada di jurang ke dalam jurang yang dalam," kata Direktur Eksekutif UNICEF, Henrietta Fore kepada wartawan di Jenewa setelah kunjungannya ke Yaman.
"Ini hanya angka yang bisa kami verifikasi. Angka sebenarnya bisa lebih tinggi lagi," kata Fore, mencatat bahwa tidak ada pembenaran untuk pembantaian ini.
Dia memperingatkan bahwa sistem kesehatan dan pendidikan Yaman berada di ambang keruntuhan.
Arab Saudi dan sekutunya melancarkan perang brutal di Yaman pada Maret 2015 untuk mengembalikan kekuasaan rezim Hadi dan menghancurkan Gerakan Ansarullah. (RM)
