Gereja Ortodoks Rusia Kutuk Pembakaran Quran di Swedia
Gereja Ortodoks Rusia, mengeluarkan statemen yang mengecam pembakaran Al Quran, yang baru-baru ini terjadi di Swedia.
Kepala Departemen Sosial dan Media Gereja Ortodoks Rusia di Moskow, Senin (23/1/2023) mengecam pembakaran Al Quran di dekat Kedutaan Besar Turki di Stockholm, Swedia, dan menyebutnya sebagai aksi brutal yang tidak bisa ditolerir.
Ditambahkannya, "Kita tidak boleh melakukan penistaan terhadap apa yang dianggap suci oleh orang lain. Orang-orang tidak boleh berubah menjadi bagian dari upaya politik untuk melanggar batas kemanusiaan dan kesucian."
Pemerintah Swedia untuk ketiga kalinya memberikan izin resmi kepada para pelaku penistaan terhadap Al Quran di negara itu.
Sejumlah negara dan organisasi internasional telah mengutuk aksi ini termasuk Iran, Turki, Mesir, Kuwait, Uni Ermirat Arab, Qatar, Arab Saudi, Indonesia, Yordania, Maroko, OKI, PGCC, Ansarullah Yaman, Hizbullah Lebanon, Hamas dan Jihad Islam. (HS)