Rusia Siap Bernegosiasi tentang Ukraina Tanpa Prasayarat Kyiv

Ketua Dewan Federasi Rusia mengumumkan bahwa negaranya siap untuk bernegosiasi mengenai situasi di Ukraina, jika Kyiv juga menunjukkan itikad baik untuk berunding dengan Moskow.

Menurut kantor berita Rusia, Tass, Valentina Matviyenko, Ketua Dewan Federasi Rusia hari Rabu (1/2/2023) mengatakan bahwa peningkatan pengiriman senjata, termasuk senjata ofensif ke Ukraina oleh Amerika Serikat hampir tidak dapat dinilai sebagai permintaan perdamaian.

"Posisi kami jelas, cerdas, dan transparan. Kami siap bernegosiasi tanpa prasyarat yang coba dikomunikasikan dengan Kyiv, dan ini bukan janji, tetapi kami tidak melihat kesiapan Kyiv untuk melakukan negosiasi nyata," ujar Matviyenko.

Senator senior Rusia ini menuduh Washington bukan hanya tidak ingin mengakhiri konflik ini, tetapi sebaliknya ingin meningkatkan dan memperpanjang perang di Ukraina.

Sejak dimulainya serangan militer Rusia di Ukraina pada 24 Februari, negara-negara NATO dan sekutunya telah menahan diri dari keterlibatan militer langsung dalam konflik tersebut, tetapi mereka memasok senjata, amunisi, dan bahan bakar ke Ukraina.

Moskow telah berulang kali mengatakan bahwa pengiriman senjata Barat ke Ukraina hanya akan memperpanjang konflik di negara itu.(PH)