Selesaikan Isu Reformasi Yudisial, Syarat Biden Undang Netanyahu ke AS
Penasihat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan menyatakan kesepakatan dengan partai oposisi Israel untuk menyelesaikan isu reformasi yudisial sebagai syarat pemerintah Joe Biden untuk kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyatu ke AS.
Menurut laporan IRNA, Jake Sullivan mengatakan, Joe Biden ingin mengundang Benjamin Netanyahu ke Washington hingga akhir tahun 2023.
"Namun Biden memberi syarat kepada Netanyahu untuk mencapai kesepakatan dengan kubu oposisi Israel guna menyelesaikan isu reformasi yudisial," tambah Sullivan.
Syarat Biden untuk kunjungan Netanyahu ke Washington dirilis bersamaan dengan penyelenggaraan demonstrasi ke-26 di seluruh wilayah pendudukan menentang perdana menteri Israel.
Para pemimpin oposisi kabinet Israel menilai reformasi yudisial kabinet Netanyahu melemahkan instansi peradilan dan upaya tokoh ini untuk mencegah penghakiman dirinya karena tiga berkas korupsi dan suap, serta mereka meyaknini bahwa langkah kabinet ini akan menyeret Israel ke arah konfrontasi dan perang saudara serta keruntuhan bertahap rezim ini.
Peratifikasian rencana tersebut baru-baru ini ditangguhkan oleh Netanyahu, tapi para demonstran menekankan pencabutan penuh rencana ini. (MF)