Jan 30, 2024 13:10 Asia/Jakarta
  • Tentara AS yang Terluka dalam Serangan Drone di pangkalan Militer AS Tembus 40 Orang

Juru Bicara Kementerian Pertahanan AS (Pentagon) mengumumkan penambahan jumlah korban luka dalam serangan drone di pangkalan militer AS menjadi lebih dari 40 orang. ​

Wakil Juru Bicara Kementerian Pertahanan AS, Sabrina Singh kepada wartawan hari Senin (29/1/2024) menyatakan bahwa jumlah tentara Amerika Serikat yang terluka dalam serangan pesawat tak berawak di pangkalan militer AS di Yordania telah meningkat menjadi lebih dari 40 orang.

Peningkatan jumlah tentara Amerika yang terluka terjadi ketika Gedung Putih mengumumkan bahwa Presiden AS Joe Biden bertemu dengan anggota tim keamanan nasionalnya untuk membahas perkembangan terbaru terkait serangan terhadap pasukan AS di timur laut Yordania, dekat perbatasan Suriah.

Menurut laporan, Penasihat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan; Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, Direktur Intelijen Nasional AS, April Haynes; Ketua Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata AS, Jeff Zients; Wakil Penasihat Keamanan Nasional AS, John Feiner; Penasihat Keamanan Dalam Negeri AS, Liz Sherwood Randall; dan Penasihat Presiden AS Urusan Timur Tengah, Brett McGurk hadir dalam pertemuan ini.

CNN hari Minggu melaporkan bahwa dalam serangan pesawat tak berawak di sebuah pangkalan Amerika di Yordania menyebabkan tiga tentara Amerika tewas dan 25 lainnya terluka.

CENTCOM juga membenarkan masalah tersebut.(PH)

Tags