Dinamika Asia Tenggara, 27 April 2019
(last modified Sat, 27 Apr 2019 05:44:06 GMT )
Apr 27, 2019 12:44 Asia/Jakarta
  • Kunjungan Dirut TVRI ke Iran
    Kunjungan Dirut TVRI ke Iran

Dinamika, Asia Tenggara pekan ini menyoroti sejumlah isu di antaranya mengenai kunjungan Direktur TVRI ke Iran untuk menjajaki kerja sama dengan IRIB.

Selain itu, Indonesia mempelopori dialog pemuda tingkat ASEAN untuk mendukung terciptanya perdamaian di kawasan dan dunia. Isu lain dari Malaysia tentang Kunjungan Mahathir Mohamad ke Beijing. Dari Filipina, negara ini antusias untuk memperluas kerja sama pertahanan dengan Iran, dan Presiden Filipina memprotes Kanada dalam masalah kiriman sampah. Selaia itu, Mahkamah Agung Myanmar menolak banding dua jurnalis Reuters yang kini dipenjara karena meliput aksi represif militer terhadap minoritas Muslim Rohingya.

 

Direktur Utama TVRI, Helmy Yahya

TVRI Jajaki Kerja Sama dengan IRIB

Direktur Utama Televisi Republik Indonesia (TVRI) Helmy Yahya mengatakan sedang menjajaki kerja sama dengan media nasional Iran, IRIB.

"Kami juga membicarakan banyak mengenai film, dan karena saya sebelumnya juga aktif di industri perfilman, maka tadi saya menjanjikan akan menghubungkan mereka dengan orang-orang yang aktif di dunia film Indonesia," ujar Helmy Yahya hari Sabtu (20/4).

Terkait dengan kunjungannya ke Museum Sinema Iran, Dirut TVRI menuturkan, ini yang mengagetkan saya. Ternyata, lanjutnya, tradisi perfilman Iran itu tua sekali, bahkan telah berusia 120 tahun. Para produser film Iran juga menerima ratusan penghargaan, termasuk dua Oscar dan penghargaan bergengsi dunia dari Swiss.

Helmy  mengungkapkan bahwa pertemuan pada hari Senin ini dengan pihak Iran akan dikonkritkan mengenai kerja sama yang akan dijalin.

Dirut TVRI juga menuturkan bahwa pihak Iran juga tertarik dengan film dokumenter Indonesia seperti Tabut Bengkulu yang telah dimiliki TVRI, di mana dalam hal ini tinggal memperjelas mengenai bagaimana bentuk kerja samanya.

Dirut TVRI bersama rombongan mengunjungi Iran atas undangan Lembaga Penyiaran Nasional Republik Islam Iran (IRIB) dan juga untuk menghadiri Fajr International Film Festival  di Tehran.

Sebelumnya, Helmy Yahya telah bertemu dengan Direktur Badan Perfilman Republik Islam Iran Hossein Entezami dan membicarakan tawaran-tawaran kerja sama yang bisa dilakukan oleh kedua belah pihak.

 

Bendera anggota ASEAN

Jaga Perdamaian, Indonesia Pelopori Dialog Pemuda ASEAN

Indonesia mempelopori dialog kepemudaan antaragama sebagai bentuk komitmen menjaga perdamaian dan memperkuat budaya keberagaman bagi pemuda.

Situs Republika Kamis malam melaporkan,  inisitif ini didukung kemenpora RI  menyikapi  fenomena radikalisme di kalangan pemuda  yang dipicu oleh sentimen atau cara pandang yang tidak tepat  atas RAS, agama, dan politik.

“Radikalisme bisa menyasar siapa saja tanpa melihat latar belakang,” ujar  Deputi Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Asrorun Niam Sholeh asat memberikan sambutan sekaligus membuka acara Mid-Term Review Workshop of the ASEAN Work Plan on Youth di Hotel Mercure Ancol, Rabu, (24/4) dilasir situs Republika. 

Kegiatan ini diikuti delegasi dari seluruh negara ASEAN. Para delegasi melakukan evaluasi workshop program pendampingan kepemudaan antarnegara. Delegasi diutus dari perwakilan kementerian se-ASEAN bidang pemuda.

Selain di bidang toleransi dan deradikalisasi, pendampingan  wirausaha muda,  kepedulian sosial, dan kepemimpinan maupun peningkatan kualitas kompetensi  dibidang teknologi harus  menjadi prioritas kerjasama antarnegara.

Seluruh perwakilan negara ASEAN hadir untuk melakukan internal meeting khususnya workshop evaluasi sekaligus rekomendasi atas program pendampingan kepemudaan antarnegara.

Asrorun  juga mengajak seluruh delegasi untuk mengucapkan  bela sungkawa atas tragedi ekstrimisme atau kekerasan yang terjadi di Srilangka dan Selandia Baru. Semua peserta diminta untuk mendoakan agar peristiwa intoleransi yang berujung terorisme tidak terjadi lagi.

 

PM Malaysia, Mahathir Mohamad

Tingkatkan Hubungan dengan Cina, PM Malaysia Kunjungi Beijing

Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad Rabu mengunjungi Beijing untuk membahas peningkatan kerja sama bilateral dengan sejawatnya dari Cina.

Kuasa Usaha ad Interim Kedutaan Besar Malaysia untuk Cina, Nuryante Mohd Yazid mengatakan PM Mahathir dan mitranya Li Keqiang  menyaksikan penandatangan dua MoU .

Kesepakatan pertama berkaitan dengan upaya untuk meningkatkan perdagangan minyak kelapa sawit dan kerja sama antara Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB) dan Kamar Dagang Impor dan Ekspor Bahan Pangan, Produk Asli dan Produk Sampingan Hewan dari Cina.

Nota Kesepahaman lainnya bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dalam pengembangan bidang industri, infrastruktur, hubungan logistik dan pengembangan transit.

"MoU kedua antara Perusahaan Konstruksi Telekomunikasi Cina, CCCC, dan Otoritas Pengembangan Investasi Malaysia (MIDA)," kata Nuryante pada konferensi pers di kedutaan Malaysia di Cina hari ini dilansir situs Bernama.

Cina menjadi mitra dagang terbesar Malaysia selama 10 tahun berturut-turut dengan peningkatan perdagangan sebesar 8,1 persen menjadi 313,8 miliar ringgit di tahun lalu.

 

Bendera Filipina

Filipina Perluasan Kerja Sama Pertahanan dengan Iran

Deputi menteri pertahanan Filipina menekankan pentingnya perluasan kerja sama pertahanan negaranya dengan Republik Islam Iran. Cardozo Luna Kamis (25/4) mengatakan, Manila sangat berminat memperluas kerja sama pertahanan dengan Republik Islam Iran sebagai salah satu sahabat Filipina.

Deputi menteri pertahanan Filipina menambahkan, di awal tahun ini akan dikirim perwakilan ke Tehran untuk memperluas industri pertahanan dan sektor indusri lain dengan Iran.

 

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte

Duterte Protes Kanada

Presiden Filipina memprotes Kanada karena mengirim sampah yang tidak dapat di daur ulang ke Manila. Rodrigo Duterte Rabu (24/4) memperingatkan Kanada jika tidak mengeluarkan sampah tersebut dari negaraya, maka Filipina akan mengambil sikap keras.

Presiden Filipina memberi waktu sepekan kepada pemerintah Kanada untuk mengeluarkan sampah tersebut dari Filipina.

Selama tahun 2013 dan 2014 Kanada mengirim 103 kontiner sampah yang tidak dapat didaur ulang seberat 2450 ton melalui laut ke Filipina.

Otoritas lingkungan Filipina setelah menyelidiki sampah tersebut menyatakan bahwa sampah-sampah ini yang dikirim perusahaan swasta Kanada mengandung sampah yang tidak dapat didaur ulang.

 

jurnalis Reuters, Wa Lone

Mahkamah Agung Myanmar Tolak Banding Jurnalis

Mahkamah Agung Myanmar memutuskan menolak banding dua jurnalis Reuters yang ditahan otoritas keamanan negara ini, Wa Lone dan Kyaw Soe Oo divonis tujuh tahun penjara karena dituduh melanggar Undang-Undang Kerahasiaan Negara (OSA) ketika meliput konflik di Rakhine.

"Mereka dihukum tujuh tahun penjara dan keputusan itu tidak berbuah, dan banding ditolak," kata Hakim Agung, Soe Naing, dalam sidang di Naypyidaw, seperti dilansir Reuters, Selasa (23/4).

Namun, Hakim Soe Naing tidak merinci pertimbangan hukum yang diambil untuk menolak banding terakhir keduanya setelah sebelumnya juga ditolak.

Sebelum ditangkap dan disidang, Wa Lone dan Kyaw Soe Oo sedang melakukan liputan penyelidikan dalam kasus pembantaian sepuluh lelaki etnis Rohingya oleh aparat keamanan dan kelompok radikal di Desa Inn Din, negara bagian Rakhine.

Liputan investigasi keduanya dilanjutkan oleh sejawat mereka. Isinya tentang keterlibatan aparat Myanmar terhadap pembunuhan, pembakaran tempat tinggal, dan pencurian terhadap etnis Rohingya. Hasil laporan itu terbit tahun lalu yang meraih penghargaan Pulitzer dalam bidang laporan internasional.(PH)

 

 

 

 

Tags