Iran Kecam Serangan Bom di Pakistan

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran mengecam keras serangan bom di Pakistan yang telah merenggut nyawa 25 orang dan melukai puluhan lainnya.

"Terorisme adalah tantangan keamanan yang paling penting di kawasan dan dunia, di mana fenomena ini menarget perdamaian dan keamanan berbagai negara dan bangsa tanpa pengecualian," Bahram Qassemi, Sabtu (21/1/2017) seperti dilansir Press TV.

Ia mendesak kampanye internasional untuk menumpas terorisme hingga akar-akarnya.

Qassemi menambahkan, kampanye untuk memberantas terorisme memerlukan peningkatan upaya komprehensif oleh semua negara regional dan internasional.

Jubir Kemlu Iran juga menyatakan simpatinya kepada rakyat dan pemerintah Pakistan terutama keluarga korban dalam serangan teror tersebut

Setidaknya 25 orang tewas dan sekitar 40 lainnya terluka setelah sebuah bom meledak di sebuah daerah berpenduduk Muslim Syiah di barat laut Pakistan. Ledakan itu mengguncang pasar Eidgah di Kurram pada Sabtu pagi.

Kelompok teroris Lashkar-e-Jhangvi mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Kelompok teroris ini telah berulang kali melancarkan serangan bom terhadap warga Syiah Pakistan.

Pada Januari 2013, mereka meledakkan bom di barat daya kota Quetta dan menyebabkan 100 anggota komunitas Hazara tewas.

Lashkar-e-Jhangvi diyakini bekerja sama dengan kelompok teroris Takfiri Daesh dan al-Qaeda. (RA)