Des 06, 2023 10:11 Asia/Jakarta
  • 6 Desember 2023
    6 Desember 2023

Hari ini, Rabu, 6 Desember 2023 bertepatan dengan 22 Jumadil Awal 1445 H dan menurut kalender nasional Iran adalah tanggal 15 Azar 1402 HS. Berikut ini adalah sejumlah peristiwa bersejarah yang terjadi pada hari ini.

Abdullah Ar-Rasyathi, Sejarawan Islam Wafat

Tanggal 22 Jumadil Awal 542 HQ, Abdullah bin ali bin Abdullah bin Khalaf al-Lakhmi yang lebih dikenal dengan sebutan ar-Rasyathi meninggal dunia dalam usia 77 tahun.

Sebagian menyebut beliau dibunuh oleh musuh-musuhnya. Abdullah ar-Rasyathi lahir pada 465 Hq di Andalusia, Spanyol.

Beliau dikenal dengan penguasaannya yang luas akan ilmu Hadis dan Sejarah dan memiliki banyak karya tulis seperti al-‘Alam bima fi al-Mutalifi dan al-Mukhtalif ad-Dar al-Quthni min al-Ibham.

Pasukan NATO Mundur dari Teluk Persia

Tanggal 15 Azar 1366 HS, pasukan NATO mundur dari Teluk Persia.

Sejarah

Setelah negara-negara Barat menuduh Republik Islam Iran menebar ranjau di Teluk Persia, pasukan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) tiba di teluk ini dengan tujuan membersihkan ranjau yang ada. Namun operasi pembersihan ranjau selama sebulan di Teluk Persia ini hanya berhasil menemukan 4 ranjau.

Kegagalan ini memaksa pasukan NATO meninggalkan Teluk Persia pada tanggal 15 Azar 1366 HS.

Pada hakikatnya, tuduhan itu hanya alasan bagi negara-negara Barat untuk tetap hadir di Teluk Persia, setelah dalam perang 8 tahun yang dipaksakan rezim Saddam Husein lewat provokasi Barat gagal menggulingkan Revolusi Islam yang baru menang di Iran.

Masjid Babri Dihancurkan Oleh Hindu Ekstrim
 
Tanggal 6 Desember 1992, masjid Babri yang terletak di kota Faizabad, provinsi Uttar Pradesh, India, dihancurkan oleh kelompok Hindu ekstrim.

Masjid ini dibangun pada tahun 1528 oleh Raja Zahiruddin Muhammad Babri dari Dinasti Timur India, di atas sebuah bukit.
 
Pada tahun 1855, seorang berdarah Inggris bernama HW Nobel secara sengaja melakukan kesalahan dalam mencatat dokumentasi  kawasan mesjid tersebut. Ia mencatat bahwa mesjid tersebut dibangun di atas reruntuhan candi tempat kelahiran Rama, salah satu dewa Hindu.
 
Kaum Hindu kemudian berniat mendirikan candi di sana sehingga pada tahun 1922 mereka menyerang dan menghancurkan Masjid Babri. Aksi kaum Hindu ini menimbulkan kerusuhan besar dan mengakibatkan 3.000 kaum muslimin tewas.