Des 05, 2020 16:57 Asia/Jakarta

Aktivitas nuklir di Iran dimulai pada tahun 1954, di mana Amerika Serikat memasok uranium yang diperkaya ke negara tersebut.

Iran pada masa itu selalu mengimpor uranium dari luar negeri dalam bentuk siap pakai karena belum memiliki teknologi untuk pengayaan uranium.

Pasca kemenangan Revolusi Islam Iran pada tahun 1979, para pejabat negara ini mulai memikirkan untuk memproduksi uranium secara mandiri.

Akhirnya, pada tahun 2009, Republik Islam Iran berhasil mengoperasikan tambang uranium pertama dan mampu memproduksi uranium yang diperlukan negara untuk kepentingan damai. (RA)