Des 07, 2020 23:37 Asia/Jakarta
  • Kit tes Corona
    Kit tes Corona

Minyak selama ini memainkan peran signifikan dalam perekonomian Iran yang menyebabkan ketergantungan selama satu abad terakhir dan merugikan kepentingan nasional.

Menyikapi masalah ini, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah Uzma Sayid Ali Khamenei menyinggung urgensi menjauhkan perekonomian nasional dari ketergantungan terhadap pendapatan minyak yang menjadi fakta sejarah dan politik getir.

Rahbar mengedepankan komponen perekonomian yang produktif dan berkelanjutan, dengan mencanangkan tahun 1399 Hs sebagai tahun “Lonjakan Produksi”, sehingga pejabat pemerintah maupun sumber daya manusia secara umum di dalam negeri dapat membuat rencana untuk memaksimalkan produksi nasional.

Dinamika tahun 1999 Hs dengan cepat menunjukkan efek positifnya. Ketika semua negara, termasuk Iran dilanda pandemi Covid-19, banyak produsen mulai memproduksi disinfektan, sarung tangan, dan masker.

Semua ini adalah produk yang bahan bakunya diproduksi di dalam negeri. Tapi sejumlah peralatan rumah sakit dan peralatan medis dibutuhkan harus diimpor dari luar negeri. Menghadapi tantangan ini, perusahaan berbasis pengetahuan yang lahir dari kampus mengambil tindakan untuk memenuhi kebutuhan peralatan medis. Salah satunya meluncurkan termometer inframerah pertama di Asia Barat. Kini, selain untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri juga mengekspor ke luar negeri. Setidaknya 70 persen produk termometer diproduksi di dalam negeri dan diekspor ke Turki, Qatar, Indonesia, Maroko, Rusia, dan Venezuela.

 

 

Pengalaman negara-negara industri menunjukkan bahwa salah satu cara pembangunan ekonomi negara-negara tersebut adalah dengan memperkuat infrastruktur industrinya yang mengandalkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta berfokus pada peningkatan produksi nasional. Misalnya, model ekonomi industri Jerman yang menunjukkan bahwa kemajuan Jerman bukanlah pada industri otomotifnya yang besar, maupun industri kimia, atau pembuatan mesinnya. Tapi faktanya, bagian terbesar yang mempengaruhi peningkatan lapangan kerja terletak pada pelatihan tenaga kerja dan pengembangan industri di Jerman berada di tangan usaha kecil dan menengah, yang merupakan lebih dari 99 persen perusahaan Jerman dan mencakup 60 persen lapangan kerja di negara ini.

 

Kit tes Covid-19

 

Bisnis kecil menciptakan kapasitas yang baik untuk pengenalan teknologi baru di dalam negeri serta ekspor barang-barang manufaktur ke luar negeri. Dari sudut pandang ini, situasi di Iran saat ini merupakan peluang untuk memperkuat produksi dan menjadikan produk dalam negeri kompetitif dengan dukungan dari produsen kecil dan perusahaan berbasis pengetahuan dalam proses produksi berkualitas tinggi.

Setiap produk industri terdiri dari bagian yang berbeda, yang sebagian diproduksi di dalam negeri dan sebagian lagi diimpor. Pencapaian ini tidak terbatas pada masalah medis dan kebutuhan yang berhubungan dengan Covid-19. Iran juga telah mencapai kesuksesan yang signifikan di sektor lain dari industri peralatan medis.

Saat ini, Iran adalah salah satu dari sedikit negara yang telah mencapai swasembada dalam produksi produk medis sekali pakai, bahkan mengekspor beberapa produk ke negara lain. 

Data statistik menunjukkan bahwa nilai pasar peralatan medis pada tahun 2018 melampaui perkiraan sebelumnya yang mencapai 620 miliar dolar, dan pada 2019 meningkat menjadi 670 miliar dolar. Wabah global virus Corona telah menyebabkan peningkatan nilai pasar perangkat medis menjadi 750 miliar dolar tahun ini, yang menjadi tantangan bagi para sarjana dan peneliti di lapangan juga pelaku usaha di bidang medis. 

 

Peralatan medis buatan dalam negeri

 

Peran Iran di pasar ini pada tahun 2019 sekitar 3 miliar dolar, yang melonjak hampir 100 persen dibandingkan tahun 2017 yang  berjumlah mendekati 1,7 miliar dolar, dan pada 2018, sekitar 2,4 miliar dolar.

Data Statistik ini menunjukkan bahwa Iran telah tumbuh  sangat baik dalam beberapa tahun terakhir sebagai hasil dari upaya ilmiah yang dilakukan di bidang sains, teknologi, dan penelitian di berbagai universitas bergengsi di negara ini.

Selama beberapa tahun terakhir, ekonomi Iran memiliki tingkat tertinggi untuk melakukan lompatan produksi akibat sanksi dengan munculnya masalah penjualan minyak dan transaksi keuangan internasional. Menurut beberapa ahli, sekarang adalah waktu terbaik untuk mengambil langkah-langkah menuju peningkatan produksi domestik Iran, dengan posisi sebagai pemilik 10 persen dari cadangan minyak dunia dan 17 persen dari cadangan gas dunia. 

Dalam hal ini, Iran memiliki berbagai peluang dengan mengembangkan dan menciptakan zona perdagangan bebas serta menciptakan zona ekonomi khusus. Daerah ini telah dibentuk dengan tujuan meningkatkan produksi, pengembangan ekspor, penciptaan lapangan kerja dan mnarik investor asing 

Transfer teknologi juga merupakan salah satu tujuan penting dari negara-negara yang menciptakan zona bebas. Daerah-daerah ini juga dapat memberikan kesempatan yang baik untuk meningkatkan investasi asing demi meningkatkan daya saing industri dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Di tingkat regional, meskipun Iran adalah importir sejumlah barang-barang konsumsi, tetapi statistik ekonomi dan indikator nasional menunjukkan fakta bahwa Iran memiliki potensi besar sebagai bagian dari sumber daya alam dunia. Itulah sebabnya, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran dalam Langkah Kedua Revolusi menekankan bahwa ekonomi bukanlah tujuan dari masyarakat Islam, tetapi sebagai sarana penting, karena tanpa ini tujuan tidak akan bisa dicapai.(PH)

 

 

Tags