Pars Today
Dinas Intelijen Luar Negeri Rusia, SVR mengumumkan, Angkatan Bersenjata Amerika Serikat merekrut lalu mengirim para teroris untuk melakukan aksi teror di wilayah Rusia, dan negara-negara persemakmuran, CIS.
Juru bicara Taliban mengatakan pada Kamis (24/11/2022) malam, Amerika Serikat tidak mematuhi ketentuan Perjanjian Doha setelah penarikan pasukannya dari Afghanistan.
Kehadiran Amerika Serikat di kawasan selalu dikaitkan dengan perilaku tidak bijaksana, yang selama ini menjadi sumber utama masalah dan krisis yang menimpa kawasan Asia Barat.
Meskipun misi kontraterorisme AS sedang berlangsung di Afrika, serangan militan telah meningkat 300 persen di daerah itu selama dekade terakhir. Sebuah laporan baru dari Pentagon menunjukkan.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia menyamakan Presiden Ukraina dengan mantan pemimpin kelompok teroris Al Qaeda, Osama bin Laden.
Hari ini Ahad, 11 September 2022 bertepatan dengan 14 Safar 1444 Hijriah atau menurut kalender nasional Iran tanggal 20 Shahrivar 1401 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi hari ini.
Klaim Baru AS Soal Berlanjutnya Perang Melawan Terorisme di Afghanistan.
Hassan Kazemi Qomi, Wakil Khusus Presiden Iran untuk urusan Afghanistan dalam sebuah wawancara mengatakan bahwa Amerika Serikat menduduki Afghanistan selama 20 tahun dan mengarahkan negara itu pada kehancuran dan kerusakan infrastruktur serta membantai sejumlah besar orang.
Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace, pada malam ulang tahun pertama penarikan memalukan Amerika dan sekutunya dari Afghanistan, mengakui bahwa 20 tahun pendudukan militer Barat di negara ini telah gagal. Dia juga menyatakan keprihatinan bahwa orang tua dan anggota keluarga tentara yang tewas di Afghanistan merasa bahwa mereka kehilangan anak-anak mereka tanpa alasan jelas dan mati sia-sia dalam perang ini.